Pantau Nuklir Iran, IAEA Kirim Delegasi

Instalasi nuklir Bushehr milik Iran.
Sumber :
  • Reuters/Raheb Homavandi

VIVAnews - Badan Energi Atom Internasional (IAEA) menyambangi Iran pada Senin waktu setempat, untuk mencari tahu lebih banyak soal program nuklir negara tersebut. IAEA menduga program nuklir Iran untuk tujuan militer, hal yang dibantah keras pemerintah Mahmoud Ahmadinejad.

Dilansir dari Reuters, IAEA mengirimkan lima delegasinya yang dipimpin oleh pengawas IAEA Herman Nackaerts. Rencananya, para delegasi akan berada di Iran selama dua hari untuk membuktikan laporan intelijen yang mengatakan bahwa program nuklir yang diklaim damai ternyata digunakan untuk membuat senjata.

Dalam kunjungannya nanti, Nackaerts mengatakan, mereka akan bertemu dengan para ilmuwan nuklir Iran dan mengunjungi pangkalan militer Parchin yang diyakini tempat melakukan pengujian peledak.

Viral Pajero Polisi Kabur Usai Tabrak Lari Avanza Warga, Kombes Hadi Ungkap Faktanya

Selain itu, IAEA juga akan bertemu para pemimpin Iran dan mengharapkan adanya hasil yang konkrit. Sebelumnya pada tahun lalu, IAEA mengeluarkan laporan soal perkembangan nuklir Iran. Dalam laporannya, Iran dikatakan semakin dekat dengan teknologi pembuat senjata nuklir. Selain itu, dikatakan juga Iran dibantu oleh ilmuwan asing eks-Soviet.

Akibat laporan IAEA tersebut, Amerika Serikat kembali menjatuhkan sanksi ekonomi atas Iran pada awal tahun ini. Barack Obama mengatakan, jika sanksi ini mendapatkan dukungan penuh dari negara-negara sekutu AS, maka tidak akan ada yang bisa membeli minyak dari Iran.

Beberapa negara Eropa menghentikan secara berkala pembelian minyak mentah dari Iran, sebagai dukungan atas sanksi AS. Iran tidak tinggal diam, mereka pekan ini justru yang terlebih dulu yang menghentikan pasokan minyak ke Inggris dan Perancis.

Sanksi AS tidak menghentikan Iran meningkatkan teknologi nuklirnya. Pekan lalu, Ahmadinejad mengumumkan penambahan ribuan centrifuge pengaya uranium di berbagai instalasi nuklir. Iran mengatakan, nuklir mereka bukan untuk senjata, melainkan untuk membuat isotope untuk perawatan kanker.

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Waketum Nasdem Ahmad Ali Datang ke Rumah Prabowo, Surya Paloh Sebut Ada Urusan Pilkada

Waketum Partai Nasdem Ahmad Ali mendatangi rumah pribadi Prabowo Subianto di Jalan Kertanegara, Jakarta Selatan pada Selasa malam, 23 April 2024.

img_title
VIVA.co.id
24 April 2024