- REUTERS/ David Gray
VIVAnews - Partai oposisi Korea Selatan mengatakan akan membina hubungan baik dengan Korea Utara dengan menerapkan kembali kebijakan yang digagas mantan Presiden Kim Dae Jung. Menurut mereka, kebijakan presiden saat ini soal Korut hanya menimbulkan kerugian.
Seperti dilansir dari Reuters, Selasa 28 Februari 2012, Partai oposisi Demokrat Bersatu menegaskan bahwa jika mereka memerintah, maka akan menghapuskan seluruh sanksi yang diberikan pemerintah saat ini. Salah satu sanksinya adalah menghentikan pemberian bahan makanan dan bantuan lainnya dari Korsel ke Korut.
Sebelumnya, dibawah kepemimpinan Kim Dae Jung, hubungan Korut-Korsel berlangsung tanpa konflik dan terjalin pembicaraan yang konstruktif. Hal ini berkat Kebijakan Matahari Bersinar (Sunshine Policy) yang digagasnya pada 1998 silam. Berkat kebijakan ini, Kim dianugerahi Nobel Perdamaian pada tahun 2000.
Barulah pada kepemimpinan Lee Myung-bak, hubungan kedua negara mulai goncang. Lee menghapuskan kebijakan pendahulunya dan menerapkan sanksi serta embargo kepada Korut untuk menghentikan program nuklir negara tersebut. Hasilnya, beberapa kali pertempuran senjata terjadi antara militer kedua negara pada tahun lalu yang menewaskan puluhan orang.
"Kebijakan pemerintah Lee Myung Bak soal Korut, kebijakan yang menunggu Korut berubah, telah gagal," kata pemimpin Partai Demokrat Bersatu, Han Myeong-sook.
Partai ini memiliki popularitas yang kian menanjak. Jajak pendapat terbaru menunjukkan, partai ini akan mendapatkan kemenangan pada pemilihan parlemen April mendatang. Jika demikian, maka partai ini akan mendapatkan suara yang berpengaruh untuk membuat kebijakan negara.
"Partai Demokrat Bersatu akan secara aktif menormalisasi hubungan Selatan-Utara dan meningkatkannya," kata Han. Selain itu, dia juga akan menghapuskan sanksi atas Korut dan melakukan pendekatan pada pemimpin baru, Kim Jong-un.
Komentar Erick Thohir Usai Timnas Indonesia Tembus Semifinal Piala Asia U-23
Catatan sejarah ditorehkan Timnas Indonesia U-23. Armada Shin Tae yong memastikan tiket ke semifinal Piala Asia U 23 2024 usai menyingkirkan Timnas Korea Selatan.
