- REUTERS/SCANPIX/Heiko Junge/Pool
VIVAnews - Hari ini, Jumat 24 Agustus 2012, pengadilan Norwegia akan menjatuhkan vonis atas Anders Behring Breivik pelaku pembunuhan 77 orang di Oslo tahun lalu. Pengadilan akan memutuskan apakah Breivik waras atau tidak saat melancarkan aksi mematikannya tersebut.
Diberitakan Reuters, jaksa penuntut umum meminta agar pengadilan menyatakan Breivik tidak waras. Jika demikian, maka Breivik akan ditahan di rumah sakit jiwa dan menjalani pengobatan. Namun, keluarga korban bersikeras bahwa hanya orang waraslah yang mampu merencanakan penyerangan sedemikian terperinci.
Breivik mengatakan bahwa hukuman di rumah sakit jiwa lebih parah daripada kematian. Pengacaranya menegaskan bahwa kliennya akan mengajukan banding jika dinyatakan gila. Namun, jika divonis sehat dan dibui, Breivik akan menerimanya.
Pria 33 tahun ini meledakkan sebuah bom di depan gedung pemerintahan pada Juli tahun lalu, menewaskan delapan orang. Setelah itu, dia menembaki para remaja di pulau Utoya yang membunuh 69 orang.
Korban termuda berusia 14 tahun yang ditembak dua kali di badan dan kepala. Insiden ini adalah yang terparah terjadi di Norwegia semenjak Perang Dunia II.
Pengadilan telah beberapa kali menganulir hasil pemeriksaan psikologi Breivik. Pemeriksaan awal, Breivik dinyatakan tidak waras, namun pada pengujian berikutnya Breivik dinyatakan normal. Hari ini, akan ditentukan nasibnya selanjutnya.
Apapun keputusannya nanti, Breivik tetap akan ditempatkan di penjara seorang diri tanpa napi lainnya. Hukuman maksimal pelaku kejahatan berat di Norwegia adalah 21 tahun, namun dapat diperpanjang sampai waktu yang tidak ditentukan jika pelakunya dinilai berbahaya. Banyak yang yakin Breivik tidak akan lagi bisa menghirup udara bebas. (adi)
Gol Menit 103, Qatar Lolos Perempat Final Piala Asia U-23 Usai Kalahkan Yordania
Timnas Qatar U-23 menjadi tim pertama yang lolos ke babak perempat final Piala Asia U-23 2024. Kepastian itu didapat usai sang tuan rumah mengalahkan Yordania.
