Bomber Boston Pernah Terlibat Pesta yang Mengganggu Warga

Dzhokhar Tsarnaev, pelaku pengeboman Boston
Sumber :
  • Facebook

VIVAnews - Kepolisian Arlington, Amerika Serikat, menyerahkan informasi ke Joint Terrorism Task Force di bawah FBI mengenai keterlibatan tersangka bom Boston, Dzhokhar Tsarnaev, dalam pesta rumahan yang mengganggu warga sekitar pada 2012.

Pejabat Kepolisian Arlington, Frederick Ryan mengatakan, polisi mendapat laporan warga yang terganggu pesta rumah di Paul Revere Road pada 4 Juli 2012 malam.

Di lokasi kejadian, seperti dikutip Boston.com, polisi sempat bertemu Tsarnaev yang sedang duduk di kursi penumpang mobil merek Honda. Ryan mengungkapkan, mobil Honda itu sama dengan mobil yang ditemukan di Watertown, Jumat lalu saat  Dzhokhar dan kakaknya, Tamerlan Tsarnaev, terlibat baku tembak dengan polisi dalam kasus bom Boston.

Dalam kasus pesta yang mengganggu itu, Dzhokhar tidak dijerat apapun. Tapi, temannya yang memegang setir kemudian diproses karena polisi menemukan minuman keras di mobil tersebut.

Polisi Arlington menemukan kasus tersebut setelah memasukkan nama Dzhokhar Tsarnaev dalam database, saat FBI terlibat baku tembak dengan tersangka, Jumat malam. Ternyata, ada nama Dzokhar dalam insiden pesta Paul Revere Road.

Juru Parkir Tutup Jalan Perumahan di Bekasi Diamankan Polisi

Ryan mengungkapkan, laporan ini bagian dari investigasi atas Tsarnaev bersaudara. Polisi sedang mencari tahu siapa saja yang ada dalam pesta malam itu.

Sebagaimana luas diberitakan bahwa Tsarnaev bersaudara merupakan tersangka ledakan dua bom di sebuah lomba maraton di Boston, Senin 15 April lalu. Dalam ledakan bom itu, tiga tewas dan 200 orang lebih luka-luka.

Dalam baku tembak Jumat pekan lalu, Tamerlan tewas digilas mobil yang dikendarai adiknya. Semula, adiknya ingin membantu kakaknya dengan menabrak petugas polisi.

Sebelumnya, remaja 19 tahun itu juga dilaporkan berpesta setelah meledakkan bom. Seorang mahasiswi yang tak mau menyebut nama, mengaku melihat Dzokhar dalam sebuah pesta.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Habiburokhman

Prabowo Punya Ide Bentuk "Presidential Club" sejak 2014, Kata Petinggi Gerindra

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra mengatakan Prabowo Subianto sebagai Presiden Terpilih Pilpres 2024 memiliki niat yang serius sekali untuk membentuk "Presidential Club".

img_title
VIVA.co.id
6 Mei 2024