Iran Gantung Agen Mata-mata AS dan Israel

Ilustrasi hukuman mati.
Sumber :
  • Reuters/Morteza Nikoubazl
VIVAnews -
Pemerintah Iran menghukum gantung dua mata-mata Amerika Serikat dan Israel pada Minggu sore, 19 Mei 2013. Keduanya diyakini bekerja untuk agen intelijen CIA dan Mossad.


Diberitakan
Press TV
, kedua mata-mata itu divonis mati oleh Pengadilan Revolusi Teheran. Tidak disebutkan kapan keduanya ditangkap dan diadili.

Drama Pernikahan Ria Ricis: Terbongkar Alasan Ibunda Teuku Ryan Sempat Tak Beri Restu

Mata-mata Mossad diketahui bernama Mohammad Heidari. Dia dinyatakan bersalah telah mengumpulkan informasi rahasia dari Iran, dan memberikannya pada Israel dalam sejumlah pertemuan di negara tersebut.
Animo Tinggi Masyarakat ke Indonesia U-23 Harus Dijaga, tapi Arahnya Positif


Sempat Ungkap Kliniknya Kemalingan Ternyata Hoax, dr. Richard Lee Dilaporkan ke Polisi
Heidari disebut menerima sejumlah uang atas jasa spionasenya. Sementara itu, agen mata-mata AS bernama Kourosh Ahmadi. Sama dengan Heidari, Ahmadi divonis bersalah karena mengumpulkan informasi rahasia Iran.

Iran sebelumnya mengatakan telah berhasil mendeteksi dan melucuti jaringan mata-mata yang beroperasi di negeri mereka. Iran juga menuduh mata-mata zionis dan Barat ini telah membunuh para ilmuwan nuklir di negara tersebut.


Amerika Serikat membantah tuduhan itu. Sementara Israel memilih tidak berkomentar.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya