Sumber :
- www.dodmedia.osd.mil
VIVAnews -
Pemerintah Irak menerima puluhan roket dan rencananya juga akan mendapatkan pesawat pengintai nirawak (drone) dari Amerika Serikat. Berbagai persenjataan ini dibeli Irak untuk membasmi al-Qaeda, selang dua tahun setelah pasukan AS hengkang.
Diberitakan
Reuters
, Jumat 27 Desember 2013, pengiriman persenjataan tersebut telah sampai di Irak pekan lalu, lebih cepat dari perkiraan. Tercatat ada 75 rudal hellfire yang dibeli Irak dan telah tiba.
Irak juga membeli 10 drone Scan Eagle yang akan dikirimkan tahun depan. Selain itu, AS juga menjanjikan akan menjual 18 jet tempur F-16 pertama ke Irak yang akan dikirimkan pada pertengahan 2014.
"Pengiriman rudal Hellfire dan ScanEagles yang akan datang adalah penjualan militer asing yang standar dengan Irak untuk memperkuat kemampuan mereka melawan ancaman. Kami berkomitmen untuk mendukung pemerintah Irak untuk memenuhi keperluan pertahanan mereka," kata seorang pejabat Kementerian Luar Negeri AS yang enggan disebut namanya.
Kekerasan sektarian di Irak diperparah peningkatan serangan oleh Al-Qaeda terhadap pemerintahan Nuri al-Maliki yang Syiah. Menurut PBB, lebih dari 8.000 orang terbunuh tahun ini dalam serangan di Irak.
Baca Juga :
Golkar Harus Cari Habibie Baru bila Ingin Menang Absolut pada Pemilu 2029, Menurut Pengamat
Pemkot Tangsel Raih Opini WTP 12 Kali Berturut, Benyamin: Kami Selalu Bertekad Pertahankannya
Pencapaian Opini WTP Pemkot Tangsel ini yang ketiga di bawah kepemimpinan Wali Kota Benyamin Davnie dan Wakil Wali Kota Pilar Saga Ichsan.
VIVA.co.id
8 Mei 2024
Baca Juga :