Sumber :
- REUTERS/Kim Kyung-Hoon
VIVAnews -
Pemerintah Indonesia memfasilitasi keluarga korban pesawat Malaysia Airlines yang hilang dini hari kemarin. Para keluarga korban yang berasal dari berbagai negara harap-harap cemas menunggu kabar yang belum kunjung datang.
Dino Nurwahyudin selaku Pejabat Konsuler dan Ketua Satuan Tugas Perlindungan Warga Negara Indonesia KBRI Kuala Lumpur, mengatakan tujuh keluarga korban pesawat hilang sudah dihubungi. Dari tujuh WNI tersebut, empat orang diketahui dari Jakarta dan tiga dari Medan.
"Dari tujuh keluarga yang difasilitasi, VIVAnewbaru 1 keluarga yang tiba di Kuala Lumpur," kata Dino kepada
Vivanews
, Minggu 9 Maret 2014.
Pesawat mengangkut 227 penumpang dan 12 kru pesawat Malaysia Airlines. Diketahui terdapat tujuh WNI yakni Firman Chandra Siregar, Suadaya Herry Indra, Sugianto Lomr, Swadaya Ferry Indra, Vinny Chynthyatiomrs, Wang Willy Surijanto, dan Tanurisam Indrasuria.
"Pihak Malaysia Airlines sudah mengeluarkan manifes resmi, dengan mencocokkan paspor dan alamat penumpang, sebagian didatangi langsung ke rumah, sebagian lagi dihubungi lewat telepon," ujar Dino Nurwahyudin.
Kebanyakan penumpang adalah warga China. Keluarga yang cemas di bandara Beijing mengaku kecewa dengan informasi yang juga mereka dapatkan soal keberadaan pesawat MH370 tersebut. Sekitar 20 keluarga penumpang mengamuk karena tidak sabar.
Top News: 5 Negara dengan Militer Terkuat, Pangdam XIII/Merdeka Rotasi 3 Pati dan 5 Pamen
Sejumlah berita masuk dalam kategori terpopuler di kanal news VIVA, diantaranya berita mengenai daftar negara dengan militer terkuat di dunia dan berita rotasi Pati TNI.
VIVA.co.id
6 Mei 2024
Baca Juga :