Ketua DPR Desak OKI Sikapi Serangan Israel ke Gaza

Korban serangan roket Israel di Gaza
Sumber :
  • REUTERS/Majdi Fathi
VIVAnews -
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie meminta negara-negara yang tergabung dalam Organisasi Kerjasama Islam segera menggelar kongres menyikapi serangan militer Israel ke Jalur Gaza, Palestina.


Sedikitnya 83 warga Palestina tewas setelah Israel melancarkan serangan, sejak Selasa 8 Juli lalu. Dari jumlah itu, sebanyak 21 anak-anak. Mayoritas korban tewas berasal dari warga sipil. Ratusan lainnya mengalami luka-luka.


"Tindakan Israel itu nyata sebagai pelanggaran hak asasi manusia, dan kita mengecam keras atas tindakan Israel itu. Kita minta dunia ikut bereaksi atas tingkah laku Israel ini," ujar Marzuki, Jumat 11 Juli 2014.


Menurut Marzuki, Zionis Israel telah bertindak membabi-buta. Membunuh warga Palestina. Sayangnya, kata dia, dunia seolah-olah tidak berdaya atas serangan biadab Israel.


"Kalau negara lain ada pelanggaran hak asasi, dunia langsung bertindak. Tapi ini sepertinya menghindar. Yang menyangkut Israel mereka tidak bisa melakukan apa-apa. Ini kan miris bagi batin kita semua," ujar Marzuki.

Terungkap Suvenir Pernikahan Rizky Febian dan Mahalini, Siapkan Ribuan Barang Mewah

Wakil Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu berharap Presiden Indonesia terpilih nantinya harus intens berkomunikasi dengan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk menghentikan pembantaian Israel terhadap rakyat Palestina. Indonesia, kata Marzuki, harus mampu menekan Dewan Keamanan PBB untuk menghentikan serangan itu.
Kata Shin Tae-yong Usai Justin Hubner Tak Diizinkan Cerezo Osaka Gabung Timnas Indonesia U-23


2 Pembunuh Sadis Kakek Renta di Garut Ditangkap, Apa Motifnya?
"Bukan hanya mengimbau-mengimbau tapi harus menghentikan. Kalau memang kita tidak bisa menghentikan, kita harus mengecam tindakan dari kekejaman Israel itu," kata dia.

Petugas medis di Gaza yang didominasi Hamas mengatakan sedikitnya 60 warga sipil, termasuk seorang gadis empat tahun dan anak laki-laki berusia 5 yang tewas pada hari Kamis. Jumlah itu sudah termasuk dalam 76 warga Palestina yang tewas dalam serangan Israel sejak Selasa.  (ita)


Baca juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya