Tiga Bocah Jadi Pembom Bunuh Diri di Nigeria

Sisa-sisa penyerangan Boko Haram di Nigeria
Sumber :
  • REUTERS/Stringer
VIVAnews
Indonesia Kecam Bom Bunuh Diri di Kamerun
- Sedikitnya 19 orang tewas dalam dua hari serangan bom yang melibatkan dua bocah perempuan dan seorang bocah lelaki di Nigeria, akhir pekan ini. Sepekan sebelumnya ratusan orang tewas akibat serangan Boko Haram.

Hari Natal, Serangan Boko Haram Tewaskan 14 Warga Sipil

Disebut dalam laporan
UNICEF: Gerakan Boko Haram Bikin 1 Juta Anak Putus Sekolah
Guardian , Minggu, 11 Januari 2015, tiga orang tewas dan 26 lainnya terluka dalam serangan bom bunuh diri di negara bagian Yobe. Sementara Sabtu, 10 Januari, 16 orang tewas dalam serangan bom di negara bagian Borno.


"Saya melihat potongan tubuh di mana-mana, lalu ada tubuh seorang gadis kecil terpotong dua," kata Ibrahim Abu, seorang saksi mata ledakan yang terjadi di sebuah pasar kota Potiskum. Jasad satu bocah lelaki juga ditemukan di lokasi.


Dua bocah itu diduga telah dijadikan pelaku bom bunuh diri oleh Boko Haram. Sementara di Borno, seorang gadis kecil berusia 10 tahun meledakkan diri di pos pemeriksaan keamanan sebuah pasar, menewaskan sedikitnya 16 orang.


Warga di Bono sebelumnya telah menderita serangan terbesar pekan lalu, saat Boko Haram menyerang desa-desa selama empat hari berturut-turut, menewaskan ratusan jiwa. Warga yang mengungsi tidak dapat memastikan jumlah korban.


Namun Amnesty Internasional memperkirakan jumlah korban tewas dapat mencapai 2.000 jiwa. "Kami hidup dalam ketakutan," kata Sani Mohamed, seorang kameramen di kota Maiduguri yang mengatakan para pengungsi hanya bisa tidur di jalan-jalan di luar kota.


Militer telah melakukan patroli di sekitar Maiduguri, sejak pemerintah menetapkan negara dalam situasi darurat, pada Mei 2014. Tapi para tentara telah mengeluhkan korupsi oleh para perwira, membuat mereka kekurangan senjata untuk menghadapi Boko Haram.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya