VIDEO: Istri Teroris Prancis Tiba di Bandara Turki

Foto Hayat Boumeddiene yang dirilis polisi Prancis
Sumber :
  • REUTERS/Paris Prefecture de Police handout via Reuters
VIVAnews - Sebuah potongan rekaman video yang diyakini menunjukkan istri Amedy Coulibaly, Hayat Boumeddiene, tengah di Bandara Istanbul, Turki muncul di dunia maya. Potongan video yang diperoleh dari kamera pengawas itu menunjukkan bahwa Boumeddiene tiba di Istanbul pada tanggal 2 Januari 2015, sebelum suaminya beraksi.
Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka

Potongan video tersebut kemudian diunggah oleh laman Dailymail, edisi Senin, 12 Januari 2015. Video itu telah dikonfirmasi oleh Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu. 
Bertemu Menteri Australia, Yasonna Bahas Soal Terorisme

Wanita berusia 26 tahun itu dilaporkan tiba dari Madrid dan telah menyeberang ke perbatasan antara Turki dengan Suriah pada 8 Januari 2015. Selama berada di Turki, Boumeddiene didamping oleh seorang pria berusia 23 tahun bernama Mehdi Sabry Belhoucine. 
UEA: Teroris Sebarkan Radikalisme Lewat Video Game

Mereka sempat tinggal di Distrik Kadikoy, Istanbul. Mereka menginap di sebuah hotel di sana dan diketahui pernah keluar dari tempat itu sebanyak dua kali. 

Boumeddiene diyakini telah membeli ponsel dengan nomor lokal di sana. Sinyal terakhir dari ponsel tersebut berhasil dilacak di perbatasan Suriah, dekat dengan kota Tell Abyad. Diduga, Boumeddiene kini telah bersama dengan kelompok militan Islamic State of Iraq and al Sham (ISIS). 

Kesalahan Besar

Terkait soal lolosnya Boumeddiene keluar dari Prancis, sumber di kepolisian di Turki mengatakan itu disebabkan dari keteledoran pejabat keamanan Prancis sendiri. Sebab, jika otoritas keamanan di sana sigap, maka Boumeddiene tidak akan bisa keluar dari Prancis. 

"Ini merupakan sebuah keselahan besar dan kesalahan yang fatal," ujar sumber itu. 

Ke depannya, kata dia, harus ada diskusi lebih lanjut untuk mencegah insiden serupa terjadi di masa mendatang.

"Orang-orang semacam ini seharusnya sudah diketahui dan telah dihentikan ketika mereka mencoba meninggalkan Prancis," imbuh dia. 

Sementara, seorang sumber Dailymail menyebut Boumeddiene benar-benar lolos begitu saja dari pantauan radar intelijen. Namun, otoritas intelijen Prancis gagal memantau  Boumeddiene.

Berikut video Boumeddiene yang tengah berada di Bandara Istanbul dan diperoleh dari harian Inggris, The Guardian:



Baca juga: 


Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya