Pesawat Airbus Akan Dilengkapi Kotak Hitam Mengambang

Penemuan Flight Data Recorder AirAsia QZ8501
Sumber :
  • Antara/Prasetyo Utomo
VIVAnews
Setahun Tragedi AirAsia QZ8501 Diperingati di Surabaya
- Pesawat Airbus 350 dan 380 segera dilengkapi dengan kotak hitam yang dapat mengambang, sehingga mempermudah upaya pencarian jika terjadi kecelakaan di laut. Demikian disampaikan sumber penerbangan, Senin, 12 Januari 2015.

Airbus Juga Bersalah pada Jatuhnya AirAsia QZ8501

"Pada akhir 2014, Airbus mendapat lampu hijau dari EASA (Badan Keamanan Udara Eropa) dalam melakukan modifikasi yang diperlukan pada pesawat mereka, untuk memasang kotak hitam baru di bagian ekor pesawat," kata sumber yang dikutip
Terungkap Misteri Jatuhnya AirAsia QZ8501
Channel News Asia , Selasa, 13 Januari 2015.


Juru bicara EASA membenarkan bahwa mereka berupaya mengganti sertifikasi, yang memungkinkan Airbus melengkapi pesawat baru mereka dengan perekam suara dan data kokpit baru. "Perubahan dilakukan dengan cepat," katanya.


Teknologi yang telah disetujui untuk pesawat militer, tapi belum digunakan untuk pesawat sipil, karena hingga beberapa tahun lalu insiden udara banyak terjadi saat lepas landas atau pendaratan. Kotak hitam dipandang mudah ditemukan di darat.


Tapi, dalam beberapa tahun terakhir, pesawat penumpang sipil telah jatuh ke laut, meningkatkan kebutuhan adanya teknologi baru untuk mempermudah pencarian kotak hitam. Teknologi yang baru, memungkinkan kotak hitam terlontar saat terjadi kecelakaan.


Kotak hitam akan dilengkapi dengan sistem kantong udara, sehingga dapat mengambang di permukaan air setelah terlontar. Sistem itu sekaligus akan membantu mengindikasikan, saat yang tepat terjadinya benturan dalam satu kecelakaan.


Lokasi penemuan kotak hitam yang mengambang itu, juga akan mempermudah proses pencarian bangkai pesawat.


Simak Juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya