Polisi Jerman Tangkap Dua Anggota Radikal Salafi

Polisi khusus Jerman melakukan penggerebekan di Berlin, 16 Januari 2015.
Sumber :
  • REUTERS/Fabrizio Bensch
VIVA.co.id
Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka
- Polisi Jerman mengatakan telah menangkap dua orang dalam penggerebekan 11 properti yang terkait dengan kelompok Islam radikal Salafi, Jumat, 16 Januari 2015. Penangkapan dilakukan terkait penyelidikan dalam beberapa bulan terakhir.

Bertemu Menteri Australia, Yasonna Bahas Soal Terorisme

Dilansir dari
UEA: Teroris Sebarkan Radikalisme Lewat Video Game
Reuters , polisi mengatakan telah menyelidiki lima warga negara Turki, yang diduga sedang mempersiapkan aksi kekerasan serius di Suriah serta pencucian uang. Sekitar 250 orang polisi dilaporkan terlibat dalam penggerebekan di Berlin.


Polisi mengatakan tidak ada indikasi, bahwa kelompok itu merencanakan serangan di Jerman. Penangkapan dua orang itu terjadi hanya beberapa jam setelah penggerebekan di Belgia, yang menewaskan dua orang bersenjata dan satu lainnya terluka.


Jaksa penuntut Belgia, Eric Van Der Sypt, mengatakan tiga tersangka tidak terkait penyerangan Paris, pekan lalu, tapi paralel dengan tragedi pembantaian 12 orang di kantor Charlie Hebdo. "Operasi ini menghentikan terlaksananya serangan teroris," kata Sypt.


Dia menambahkan, operasi di Verviers sekaligus mencegah potensi serangan berikutnya di Paris. Ketiga pria bersenjata merupakan warga negara Belgia. Sumber di kepolisian mengatakan telah menyadap rumah yang digerebek.


Mereka kemudian memutuskan operasi pencegahan dengan menggerebek rumah, ditempati oleh ketiga pria yang baru kembali dari perang di Suriah. Hasil penyadapan mengungkap adanya rencana serangan skala besar, menyasar kantor polisi. (ren)




Simak Juga:



Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya