- REUTERS/Fabian Bimmer
VIVA.co.id - Polisi Denmark pada hari Minggu kemarin, menembak mati seorang pemuda lokal berusia 22 tahun. Pemuda itu diduga merupakan pelaku pembunuhan dua orang di Sinagog Kopenhagen dan kafe.
Dikutip dari laman Reuters, Senin 16 Februari 2015, laporan media setempat menyebut identitas pemuda itu bernama Omar Abdel Hamid El-Hussein. Namun, Reuters tidak dapat mengonfirmasi identitasnya, karena polisi menolak berkomentar.
Menurut pejabat berwenang, Jens Madsen, pelaku penembakan sudah terendus dan masuk radar agen intelijen sebelum aksi penembakan pada akhir pekan kemarin.
Madsen menyebut, ada kemungkinan pelaku terinspirasi aksi penembakan brutal di kantor media Charlie Hebdo pada awal bulan lalu. Dia juga diduga hanya beraksi seorang diri.
Kendati begitu, polisi tidak yakin pelaku pernah menerima pelatihan militer di Timur Tengah. Ketika pria itu terbunuh, dia tengah membawa dua senjata tangan. Lalu, di saat polisi melakukan penggeledahan, mereka kemudian menemukan sebuah senjata otomatis yang kemungkinan digunakan dalam serangan di hari Sabtu.
Harian Inggris, The Guardian, edisi Minggu kemarin melaporkan polisi juga melakukan penggeledahan besar-besaran di sebuah warnet yang berlokasi dekat dengan lokasi penembakan polisi pada akhir pekan lalu. Stasiun berita TV2 merekam polisi menahan dua orang dari warnet itu.
"Ini merupakan bagian dari penyelidikan kami," ungkap polisi.
Aksi penembakan itu dimulai pada Sabtu kemarin sekitar pukul 15.30. Saat itu, seorang pria bersenjata menyerang Kafe Krudttønden, di saat debat mengenai kebebasan beragama dan kontroversial tengah digelar.
Di dalam debat itu dihadiri oleh seniman kontroversial asal Swedia, Lars Vilks. Dia pernah membuat publik geram, lantaran menggambarkan kartun Nabi Muhammad. Akibatnya, dia pernah diancam akan dibunuh.
Dalam serangan di kafe itu, menewaskan sutradara berusia 55 tahun, Finn Nørgaard yang ikut hadir dalam diskusi tersebut.
Kemudian, sekitar pukul 01.00 dini hari, seorang penjaga Sinagog di Krystalgade, Dan Uzan, terbunuh dalam serangan berbeda. Dua petugas polisi juga ikut tertembak, namun selamat. (asp)
Baca juga:
Ratusan Orang Hadiri Pemakaman Penembak Denmark
Omar el-Hussein menembak mati dua orang pada pekan lalu.
