Absen dari Publik Beberapa Hari, Putin Diisukan Sakit

Presiden Rusia, Vladimir Putin.
Sumber :
  • REUTERS/Alexei Druzhinin/RIA Novosti/Kremlin

VIVA.co.id - Presiden Rusia, Vladimir Putin, ramai diberitakan oleh berbagai media tengah mengalami sakit keras. Rumor itu berkembang ketika mantan agen badan intelijen, KGB, itu mulai sering absen dalam berbagai pertemuan tingkat tinggi.

Dikutip dari harian Inggris, The Guardian, Jumat 12 Maret 2015 melansir, sumber yang menyebut Putin sakit datang dari sumber di dalam Pemerintah Kazakhstan. Putin seharusnya dijadwalkan berkunjung pada awal pekan ini ke sana untuk bertemu dengan Presiden Nursultan Nazarbayev dan Presiden Belarusia, Alexander Lukashenko.

Tetapi, kunjungan itu tiba-tiba dibatalkan. Sumber orang dalam di Kazakhstan, kemudian mengatakan kepada kantor berita Reuters, Putin membatalkan kunjungan karena sakit. Dugaan itu kian menguat, ketika pada Rabu kemarin, dia seharusnya dijadwalkan bertemu dengan pejabat tinggi dari Republik Ossetia Selatan.

Namun, lagi-lagi pertemuan itu dibatalkan di menit-menit terakhir. Putin juga tidak menghadiri pertemuan tahunan dengan para pejabat keamanan dari Unit Keamanan Federal pada Kamis kemarin.

Namun, sumber dekat di Istana Kremlin mengatakan kepada harian RBK bahwa Gubernur di daerah Yamal-Nenets tidak bertemu Putin sejak hari Selasa kemarin. Anehnya, di situs resmi Kepresidenan Rusia, mengatakan Putin telah bertemu dengan Gubernur.

Kala Pasukan Khusus Rusia 'Berguru' pada Sekte Tua



Dibantah


Isu Putin tengah sakit langsung dibantah oleh juru bicaranya, Dmitry Peskov. Ketika ditanya bahwa Presiden dalam keadaan sehat, Peskov menjawab "iya".

"Dia selalu memiliki jadwal rapat setiap saat. Ada pertemuan hari ini dan esok. Saya tidak tahu, yang mana boleh diungkap ke publik," ujar dia dan dikutip Reuters.

Peskov menyebut, tidak ada yang perlu dikhawatirkan mengenai kesehatan Putin. "Sebab, semuanya baik-baik saja," ujar Peskov ke stasiun radio Ekho Moskovy.

Ketika ditanya, apakah genggaman tangan Putin masih tetap kuat, dia menjawab Putin masih sanggup mematahkan tangan seseorang.

Selama berkuasa 15 tahun, pencitraan yang dibangun Putin, yakni pemimpin gagah dan aktif di bidang olahraga dan bela diri. Dia pernah terlihat berjalan pincang dan terpaksa membatalkan kunjungannya ke luar negeri pada 2012 lalu.

Saat itu, dia diisukan mengalami luka serius dan dilarang melakukan penerbangan dengan durasi panjang. Namun, tidak terbukanya pemerintah Rusia, tulis The Guardian merupakan aturan tidak tertulis di mana kehidupan pribadi Presiden ditutup rapat-rapat. (asp)

Rusia Kirim Kapal Induknya ke Laut Mediterania

![vivamore="Baca Juga :"]



[/vivamore]

Dubes Rusia: Tudingan Presiden Obama Tak Berdasar
Bangkai helikopter Rusia yang jatuh di Suriah.

Jasad Militer Rusia Ditahan Militan Suriah

Mereka minta pertukaran dengan anggota yang ditahan

img_title
VIVA.co.id
5 Agustus 2016