- BBC News
VIVA.co.id - Masyarakat di Tanah Hindustan, India, saat ini tengah digemparkan dengan kasus perampokan terhadap sebuah sekolah biarawati di Bengal Barat, India. Pelaku diketahui berjumlah lebih dari lima orang.
Tak hanya merusak dan mengobrak-abrik isi sekolah, para pelaku juga melakukan pemerkosaan terhadap seorang biarawati berusia 74 tahun. Demikian dilansir BBC, Minggu 15 Maret 2015.
Menurut Uskup Agung Calcutta, Thomas d'Souza, kejadian itu berlangsung Sabtu pagi, 14 Maret 2015. Kamera keamanan yang berada di dalam sekolah tersebut dikatakannya berhasil memperlihatkan wajah-wajah pelaku saat melakukan aksi biadab tersebut.
Di dalam kamera closed circuit television (CCTV), terlihat jelas jika pelaku berjumlah enam orang.
"Mereka pertama kali menggeledah kantor kepala sekolah dan ruang kelas sebelum memasuki biara. Saat itu, ada tiga suster di sana. Satu biarawati diperkosa. Dua lainnya termasuk penjaga diikat di kursi," ujar d`Souza kepada BBC.
D`Souza juga mengatakan, jika saat ini biarawati tersebut tengah menjalani perawatan intensif di rumah sakit lantaran mengalami trauma dan depresi yang berat.
Para pelaku juga dilaporkan telah mencuri uang yang berada di sekolah, termasuk merusal kapel, mendobrak tabernakel dan mengambil kapal suci yang kerap digunakan dalam Misa.
Terkait hal itu, pimpinan pemerintahan di Bengal Barat, Mamata Banerjee, mengaku mengutuk insiden tersebut. Kasus ini dikatakannya memperkuat maraknya kekhawatiran tentang kekerasan seksual terhadap perempuan belakangan ini di India.
Sementara itu, ABCnews melaporkan jika dua dari enam pelaku telah ditangkap sehubungan dengan kasus tersebut. Hal itu ditegaskan Inspektur Polisi Umum, Anuj Sharma. (ase)
![vivamore="Baca Juga :"]
[/vivamore]
Marak Perkosaan, India Jamin Keselamatan Turis Asing
Turis asing takut ke India karena banyak kasus pemerkosaan.
