Sumber :
- REUTERS/Kim Kyung-Hoon
VIVA.co.id
- Pemerintah Australia, China dan Malaysia, Kamis, 16 April 2015, mengatakan berencana memperluas wilayah pencarian pesawat Malaysia Airlines penerbangan MH370, jika tidak ditemukan puing di wilayah pencarian saat ini.
Dilansir dari
Reuters , belum ditemukan jejak pesawat Boeing 777 yang hilang pada Maret 2014 lalu, menjadi salah satu misteri terbesar dalam sejarah penerbangan sipil.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Dilansir dari
Baca Juga :
Warga Filipina Mengaku Temukan Puing MH370
Para pejabat yang bertemu di Kuala Lumpur, Malaysia, mengatakan pencarian lanjutan atas pesawat, yang diyakini jatuh di Samudra Hindia itu, diperkirakan butuh waktu setahun.
Menteri Transportasi Malaysia Liow Tiong Lai, Wakil PM Australia Warren Truss dan Menteri Transportasi China Yang Chuantang, berjanji akan memperluas area pencarian jika diperlukan.
"Jika pesawat tidak ditemukan dalam wilayah pencarian saat ini, para menteri sepakat memperluas pencarian hingga 60.000 kilometer persegi, menjadikan area pencarian mencapai 120.000 kilometer persegi.
Liow mengatakan, periode kedua pencarian diperkirakan butuh biaya A$50 juta atau Rp 500 miliar, yang ditanggung oleh Malaysia dan Australia. Total area pencarian nantinya, akan meliputi 95 persen jalur penerbangan MH370.
MH370 menghilang dari radar, segera setelah lepas landas dari Kuala Lumpur menuju Beijing.
![vivamore="
Baca Juga
:"]
[/vivamore]
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Para pejabat yang bertemu di Kuala Lumpur, Malaysia, mengatakan pencarian lanjutan atas pesawat, yang diyakini jatuh di Samudra Hindia itu, diperkirakan butuh waktu setahun.
