Cegah Korupsi, Pejabat Tinggi Tiongkok Diajak Tur ke Penjara

Presiden Tiongkok, Xi Jinping di KTT Asia Afrika
Sumber :
  • REUTERS/Beawiharta

VIVA.co.id - Pemerintah Tiongkok tidak main-main dengan komitmen mereka untuk memberantas tindak korupsi. Salah satunya ditunjukkan dengan mengajak para pejabat tinggi serta keluarga mereka untuk berkeliling penjara.

Harian Australia, Sydney Morning Herald (SMH), Senin, 25 Mei 2015 melansir tur berkeliling penjara itu dilakukan di bagian timur Provinsi Hubei, Tiongkok. Total sebanyak 70 pemimpin partai Komunis, pejabat berwenang dan pasangan mereka mengunjungi kolega mereka yang kini tengah ditahan di penjara.

Tiongkok Bangun Hanggar Pesawat di Laut China Selatan

Selain itu, mereka juga menghabiskan satu hari penuh di dalam penjara sebagai bagian edukasi dan peringatan terhadap konsekuensi yang akan mereka tanggung jika terbukti melakukan korupsi.

Salah satu acara dari tur penjara yakni mengunjungi mantan kolega atau atasan yang dibui lantaran terbukti melakukan suap dan menyalahgunakan kekuasaan. Ini merupakan peringatan keras terhadap para pejabat lainnya tentang nasib mereka jika melakukan perbuatan serupa.

Harian The China Daily melaporkan, foto-foto interogasi mereka pun digantung di dinding penjara agar bisa dilihat oleh para pengunjung.

"Ini merupakan foto-foto yang mencolok yang patut dilihat bahwa mantan pejabat tinggi itu menunjukkan penyesalan mendalam ketika mereka dibui di penjara," tulis koran itu.

Menurut otoritas anti-korupsi Tiongkok, Komisi Pusat Inspeksi Disiplin mengatakan kunjungan itu dirancang untuk tetap mengingatkan para pejabat agar tetap ingat perbuatan yang mengarah tindak korupsi. Berdasarkan laporan, beberapa anggota militer Tiongkok tidak menganggap serius perang terhadap korupsi yang telah digaungkan pemerintahan Presiden Xi Jinping sejak dua tahun lalu.

Sementara, menurut pejabat militer lainnya, gratifikasi merupakan sesuatu yang justru dapat menghancurkan niat para prajurit untuk berperang. Xi telah berjanji akan memberantas para pelaku tindak korupsi dari kelas teri hingga ke kelas kakap.

Pada bulan lalu, Tiongkok merilis daftar 100 pejabat yang paling dicari atau buron lantaran terkait tindak korupsi. Dirilisnya daftar tersebut merupakan bagian dari operasi anti-korupsi pengejaran musang yang kini tengah melarikan diri dan bersembunyi di luar negeri. Diketahui 10 dari 100 orang itu kini tengah bermukim di Australia.

Datang Sebagai Turis ke Jerman, Malah Dikira Imigran
Salah satu wilayah sengketa di Laut China Selatan.

Vietnam Kirim Peluncur Roket ke Laut China Selatan

"Kepulauan Spratly adalah hak sah kami untuk mempertahankannya".

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016