Sumber :
- Daily Mail
VIVA.co.id
- Sedikitnya 45 pejuang ISIS tewas setelah menyantap hidangan berbuka puasa di Mosul, Irak. Sekitar 145 pejuang ISIS turut serta menikmati hidangan tradisional itu.
Dilansir Mirror , Jumat 10 Juli 2015, laporan kematian massal itu muncul di media lokal Irak,
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
ISIS Klaim Rampas Senjata Milik Tentara AS
Dilansir Mirror , Jumat 10 Juli 2015, laporan kematian massal itu muncul di media lokal Irak,
Haaretz
.
“Tidak jelas apakah serangan makanan beracun itu disengaja atau tidak,” kata juru bicara Partai Demokrat Kurdi.
Mosul memiliki populasi lebih dari satu juta orang ditangkap pejuang ISIS pada bulan Juni. Kelompok itu menyatakan diri sebagai kota kekhalifahan terbesar.
Kejadian pejuang ISIS menjadi korban keracunan makanan ini bukan kali pertama terjadi. Pada bulan November tahun lalu, revolusioner menyamar sebagai koki menyusup ke salah satu kamp teroris dan memasukkan zat mematikan ke dalam makanan siang mereka. Kemungkinan mereka mencoba membunuh para pejuang ISIS.
Sumber dari tentara di Suriah mengatakan, 12 kelompok militan tewas setelah makan siang yang terkontaminasi di kamp Fath El-Sahel, yang disasarkan bagi 1.200 pejuang.
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Haaretz
