Warga Darfur: Terima Kasih Peacekeeper Indonesia

Kontingen pasukan Garuda tengah memeriksa warga Darfur
Sumber :
  • Pusat Penerangan TNI
VIVA.co.id
Kontingen TNI Dapat Apresiasi di Thailand
- Prajurit TNI yang tergabung dalam Satgas Batalyon Komposit TNI Kontingen Garuda (Konga) XXXV-A/Unamid (United Nations Mission In Darfur) atau Indonesian Battalion (Indobatt), yang tengah bertugas sebagai Pasukan Perdamaian PBB memberikan pengobatan massal gratis bagi warga lokal di area El Riyad, Darfur Barat, Sudan, Afrika. Pengobatan gratis itu dilakukan pada Rabu, 22 Juli 2015. 

TNI Kenalkan Permainan Tradisional Indonesia di Darfur
Demikian keterangan tertulis dari Pusat Penerangan TNI kepada VIVA.co.id pada Kamis, 23 Juli 2015. Kegiatan pengobatan gratis ini merupakan agenda tetap kegiatan Cimic (Civilian Military Coordination) Satgas Indobatt dalam rangka membantu masyarakat mendapatkan pelayanan kesehatan.

RI Serukan Negara Asia-Pasifik Dukung Misi Damai PBB
Komandan Satuan Tugas Indobatt, Letkol Inf M. Herry Subagyo, yang hadir dalam kegiatan itu mengatakan wilayah tersebut memang menjadi salah satu tujuan operasi kemanusiaan yang dilaksanakan oleh Satgas Batalyon Komposit TNI Konga XXXV-A/Unamid.

"Selain melaksanakan pengobatan di wilayah itu, Satgas Indobatt juga sedang dalam proses pembangunan dan perbaikan sumber air bersih yang dapat digunakan sebagai penunjang kehidupan masyarakat, di mana hal itu memang dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya di wilayah Darfur Barat," kata dia. 

Untuk melakukan pengobatan massal gratis, TNI mengerahkan dua tim kesehatan dan satu unit mobil ambulans. Sementara, total sekitar 70 pasien dari berbagai usia datang untuk memperoleh pemeriksaan dan pengobatan gratis. 

"(Kami) semaksimal mungkin akan memberdayakan tenaga dan obat-obatan yang dibawa dari Indonesia. Kami berupaya membantu kesehatan masyarakat di sini," ujar Herry. 

Dari hasil pengobatan, sebagian besar penyakit yang dikeluhkan oleh masyarakat sekitar penyakit ringan, seperti rematik (keluhan persendian), gatal-gatal dan hipertensi. Hal itu disebabkan sebagian besar pasien yang berobat sudah berusia lanjut. 

Selain itu, mereka juga kesulitan untuk mengakses pasokan air bersih, sehingga membuat mereka rentan terserang penyakit. Melalui kegiatan Cimic, TNI juga membantu kebutuhan hidup masyarakat sekitar salah satunya dengan membantu akses air bersih. 

Aksi pengobatan gratis itu direspons positif oleh warga Darfur. Tokoh masyarakat sekitar, Syeikh Ayub, mengatakan kehadiran Pasukan TNI yang tergabung dalam Kontingen Garuda Indonesia sangat membantu kebutuhan masyarakat lokal, baik itu pelaksanaan pengobatan gratis sampai pembangunan dan perbaikan pompa air di tiga titik di wilayahnya. 

"Terima kasih banyak kepada Peacekeepers Indonesia yang telah banyak membantu masyarakat lokal. Pasukan Indonesia sangat mengesankan, ramah, dan berbagai upaya bantuan mereka sangat membantu kami di sini," kata Ayub. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya