- mirror.co.uk
VIVA.co.id - Sebuah acara lelang mobil yang berlangsung di Hampshire, Inggris, mendadak heboh, setelah sebuah pesawat jet pribadi jatuh dan menimpa belasan mobil.
Dilansir dari Mirror, Sabtu 1 Agustus 2015, peristiwa yang terjadi sekitar pukul tiga sore waktu setempat tersebut, berawal dari gagalnya pesawat jenis Phenom 300, saat hendak mendarat di Bandara Blackbushe, Hampshire.
Hingga saat ini, pihak bandara belum bisa memastikan penyebab jatuhnya pesawat seharga US$9 juta (setara dengan Rp122 miliar) tersebut. Namun, diketahui pesawat saat itu tengah berisi empat orang, dan semuanya dinyatakan tewas.
Berdasarkan hasil pemeriksaan registrasi pesawat oleh pihak otoritas bandara, pesawat buatan perusahaan Embraer asal Brasil tersebut, dimiliki oleh Salem Aviation of Jeddah, yang merupakan bagian dari Bin Laden Group.
Uniknya, nomor registrasi pesawat, yaitu HZ-IBN, pernah digunakan oleh ayah Osama Bin Laden, Mohammed. Mohammed diketahui tewas, saat pesawat Beechcraft 18 yang ia terbangkan jatuh, ketika hendak mendarat di Usran, Arab Saudi, pada 1967 silam.
Kakak tertua Osama, Salem, yang namanya digunakan sebagai nama perusahaan, juga tewas dalam kecelakaan pesawat. Hingga saat ini, pihak bandara dan kepolisian tengah menyelidiki siapa saja penumpang dari pesawat yang jatuh di acara lelang mobil tersebut. (asp)