Sumber :
- VIVA.co.id / Rebecca Reifi Georgina
VIVA.co.id
- Dalam kunjungannya ke Masjid Istiqlal hari ini, Duta Besar Australia untuk Indonesia, Paul Grigson, mendampingi Menteri Kehakiman/Menteri Pembantu Perdana Menteri, Bidang Pemberantasan-Terorisme Australia, Michael Keenan. Dalam kesempatan itu, Michael diajak berkeliling melihat secara langsung masjid Indonesia yang megah itu.
Baca juga:
Baca juga:
Michael dan Paul sampai di masjid pukul 14.45 WIB, keduanya beserta rombongan lalu dipersilahkan masuk, tentunya dengan lebih dulu membuka sepatu, sebagai aturan menghormati rumah ibadah suci. Oleh Wakil Kepala Pengurus dan Pelaksana Masjid Istiqlal, Mobarok, keduanya diajak berkeliling ke beberapa titik penting di sana.
Momen yang berkesan, ketika Mobarok menunjukkan cara memukul bedug bagi keduanya. Michael yang penasaran, tanpa ragu lalu mencoba. Tak mau kalah, Paul pun diberi kesempatan sama memukul bedug, yang tanpa disangka, keduanya ternyata mahir.
Setelah itu, rombongan kembali berjalan mengitari masjid seluas 9.32 hektar. “Saya senang memiliki kesempatan mengunjungi masjid ini, terlebih ini salah satu masjid terpenting di Indonesia,” kata Michael. Dari kunjungan ini, ia mengaku mendapat pesan penting, bahwa diperlukan toleransi antar umat beragama.
“Indonesia negara dengan banyak kebudayaan dan agama, dapat menciptakan toleransi dengan baik. Masjid ini sebagai salah satu cara merepresentasikannya, bahwa Indonesia dan kami dapat juga saling toleransi,” ujar Michael.
Australia, lanjut Michael, mencoba menyebarkan pemahaman untuk mengajarkan masyarakatnya dapat saling toleransi. “Kami menghormati agama dan kepercayaan orang lain,” kata dia. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
Michael dan Paul sampai di masjid pukul 14.45 WIB, keduanya beserta rombongan lalu dipersilahkan masuk, tentunya dengan lebih dulu membuka sepatu, sebagai aturan menghormati rumah ibadah suci. Oleh Wakil Kepala Pengurus dan Pelaksana Masjid Istiqlal, Mobarok, keduanya diajak berkeliling ke beberapa titik penting di sana.