- REUTERS/Yoan Valat
VIVA.co.id - Raja Arab Saudi, Salman Bin Abdulaziz langsung mengunjungi Masjidil Haram di Mekah setelah tragedi jatuhnya mesin derek alias crane. Ia memeriksa lokasi kecelakaan secara langsung pada Sabtu, 12 September 2015 lalu.
Dalam kesempatan itu, seperti dilansir dari BBC, Minggu 1 September 2015, Raja Salman menyatakan hasil dari penyelidikan seputar robohnya crane di Mekah akan diumumkan ke publik.
"Kami akan menyelidiki penyebab peristiwa ini. Setelah itu kita akan mengumumkan hasil penyelidikan itu ke warga," ujar Raja.
Para pejabat setempat menduga angin kencang dan hujan lebat yang menjadi penyebab crane jatuh dan menimpa jamaah haji.
Setelah melihat lokasi kejadian, Raja Salman langsung mengunjungi korban yang dirawat di rumah sakit. Ia meminta pejabat setempat menyediakan kendaraan khusus untuk korban terluka tragedi crane, agar korban tetap bisa menjalani ibadah haji.
Hal itu diungkapkan oleh Wakil Menteri Kesehatan, Dr Hamad Al-Dhuwailea. Raja Salman meminta agar Direktorat Kesehatan dilengkapi juga dengan tim medis yang terlatih.
Selain jemaah dari Indonesia yang jadi korban, juga menimpa jemaah dari Iran, Turki, Afghanistan, Mesir dan juga Pakistan. Saat ini tercatat ada 107 orang yang tewas dan 238 lainnya luka-luka.
Keluarga Korban Crane Menanti Janji Arab Saudi
Kloter satu jemaah haji mau berangkat, janji Raja Saudi belum lunas
