Chile Diguncang Gempa 8,3 SR, Berpotensi Tsunami

Gempa besar di Chile
Sumber :
  • REUTERS/Rodrigo Garrido
VIVA.co.id
Sesar Aktif Picu Gempa 4,5 SR di Bali Kamis Dini Hari
- Sebuah gempa bumi berkekuatan 8,3 SR mengguncang tepi pantai Chile pada Rabu malam kemarin. Menurut laporan dari otoritas setempat, gempa itu berpotensi memicu tsunami yang akan melanda Chile dan Peru. 

Kapolda Sumbar: Mentawai Sementara Ini Aman
Dikutip dari kantor berita Reuters, Rabu, 16 September 2015, Pemerintah Chile telah menyerukan kepada penduduk agar segera mengungsi dan meninggalkan area tepi pantai. Tujuannya untuk meminimalisasi korban seandainya tsunami betul menerjang. 

Korban Gempa Taiwan Sabtu Kemarin Bertambah Jadi 23 Orang
Hingga saat ini belum ada laporan apakah ada korban tewas, luka dan tingkat kerusakan fisik yang dialami Chile. Saksi mata Reuters mengatakan gempa bumi terasa hingga ke ibukota Argentina, Buenos Aires, dan sisi kiri Amerika Selatan. 

Gempa mengguncang 169 kilometer bagian utara kota Valparaiso dan semula dilaporkan memiliki getaran 7,9 SR. Menurut Pusat Peringatan Tsunami Pasifik, gelombang laut tsunami kemungkinan besar akan menerjang Chile dan Peru dalam beberapa jam ke depan. Kemungkinan, gelombang itu akan tiba pukul 10.00 waktu setempat. Tsunami diprediksi juga akan melanda Pulau Hawaii, Amerika Serikat. 

Jika sesuai prediksi, maka tsunami itu akan tiba di Hawaii sekitar pukul 03.06 pada hari ini. Gempa berpusat di kedalaman 25 kilometer. Kurang dari satu jam usai Chile diguncang gempa pertama, tiga guncangan gempa lainnya dengan kekuatan 6,1 SR melanda negara tersebut. 

Sementara, laporan dari koresponden harian The Guardian, Jonathan Franklin, ketika gempat terjadi, justru area pantai tengah dipenuhi warga. Sebab, pada hari Jumat, akan ada libur nasional. 

"Saya berada tepat di area yang kerap digunakan untuk berselancar di Chile. Mereka akan merayakan hari libur nasional pada hari Jumat, sehingga suasana liburan sudah mulai terasa sejak Rabu dan pantai pun penuh pengunjung," kata Franklin. 

Dia mengatakan warga Chile ketakutan usai dilanda gempa. Franklin mendengar laporan tingkat kerusakan bangunan fisik yang parah. Gedung-gedung hancur, batu-batu di area tinggi mulai longsor dan listrik mulai tak berfungsi. 

"Warga di area tepi pantai diberikan batas waktu yang tepat mengenai kapan gelombang tsunami akan tiba," kata Franklin. (one)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya