Insiden Haji Paling Sering Terjadi Saat Lempar Jumroh

Jemaah haji yang terluka akibat terinjak-injak di Mina, Arab Saudi
Sumber :
  • REUTERS/Directorate of the Saudi Civil Defense/Handout via Reuters
VIVA.co.id
Jumlah Korban Tragedi Mina 2.070 Jiwa
- Jutaan umat Muslim dari seluruh dunia setiap tahun berbondong-bondong datang ke Arab Saudi untuk menunaikan ibadah haji. Tetapi, dalam beberapa tahun terakhir, banyak peristiwa tragis yang ikut menyelimuti ibadah haji itu.

Arab Saudi: Investigasi Tragedi Mina Masih Butuh Waktu
Dikutip dari laman USA Today, Kamis, 24 September 2015, tidak jarang insiden tersebut mengakibatkan ratusan jemaah haji meninggal dan mengalami luka. Berikut daftar tragedi yang terjadi ketika ibadah haji berlangsung: 

Putra Mahkota Saudi Gelar Pertemuan Soal Tragedi Mina
24 September 2015: sekitar 310 jemaah haji tewas pada pukul 07.30 waktu setempat ketika akan melakukan lempar jumroh di Jumarat, Mina. Satu korban tewas diduga berasal dari Indonesia. Sedangkan, 450 jemaah haji lainnya mengalami luka. 

Penyebab tragedi itu karena ada sekelompok jemaah haji yang berhenti berjalan, lalu didorong dari belakang dan akhirnya terinjak. 

11 September 2015: alat derek atau crane jatuh menimpa komplek Masjidil Haram sekitar pukul 18.00 waktu setempat. Akibat insiden itu, sebanyak 111 calon jemaah haji tewas, 11 orang di antaranya berasal dari Indonesia.

Crane ambruk usai kawasan Masjidil Haram dilanda angin kencang dan hujan lebat. Berdasarkan hasil penyelidikan Pemerintah Saudi, ditemukan kelalaian dari pihak kontraktor Bin Laden. Alhasil, mereka dijatuhi sanksi dengan dilarang mengikuti tender lain yang dilakukan pemerintah. 

12 Januari 2006: sedikitnya 340 jemaah haji tewas akibat terinjak-injak ketika akan melakukan lontar jumroh. Insiden itu bermula ketika sebuah bus menurunkan jemaah haji di dekan Jembatan Jamaraat. Jemaah haji tersandung bagasi yang diturunkan dari bus dan berakibat fatal. Jemaah jatuh dan terinjak-injak. Selain itu, sebanyak 290 jemaah haji dilaporkan mengalami luka. 

1 Februari 2004: sebanyak 251 jemaah haji tewas akibat terinjak-injak ketika akan melakukan lontar jumroh. Sedangkan, 244 jemaah haji dilaporkan terluka. 

11 Februari 2003: sebanyak 14 jemaah haji dilaporkan tewas ketika melakukan lontar jumroh. 

5 Maret 2001: 35 jemaah haji terinjak-injak hingga tewas ketika melakukan lontar jumroh. 

9 April 1998: 118 jemaah haji terinjak-injak hingga tewas ketika melewati Jembatan Jamaraat. Sedangkan 180 jemaah haji lainnya terluka. 

23 Mei 1994: sebanyak 270 jemaah haji tewas akibat terinjak-injak saat lontar jumroh

2 Juli 1990: sebanyak 1.426 jemaah haji tewas akibat terinjak-injak saat terperangkap di dalam terowongan Mina yang datang dari kota Mekkah. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya