Sumber :
- REUTERS/Stringer
VIVA.co.id
- Arab Saudi secara tegas menepis kritikan Iran yang menyalahkannya terkait tragedi Mina. Pemerintah Saudi meminta Iran bersabar dan menunggu hasil investigasi.
Insiden memilukan terjadi pada jemaah haji yang melakukan prosesi lontar jumroh di Mina, Kamis pekan lalu, 24 September 2015. Ratusan Jemaah Haji meninggal dunia karena terinjak-injak jemaah lainnya saat terjadi saling desak dan saling dorong antar mereka.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Anggota DPR Ingatkan Pemerintah Soal Dana Haji
Baca Juga :
Tawaf dan Rahasianya
Insiden memilukan terjadi pada jemaah haji yang melakukan prosesi lontar jumroh di Mina, Kamis pekan lalu, 24 September 2015. Ratusan Jemaah Haji meninggal dunia karena terinjak-injak jemaah lainnya saat terjadi saling desak dan saling dorong antar mereka.
Baca Juga :
Calon Haji Ini Kesal Sambal Petisnya Disita
“Saya percaya Iran seharusnya lebih mengerti untuk tidak menyangkutpautkan permainan politik dengan tragedi yang menimpa umat yang sedang menjalankan ibadahnya itu,” ujar Menteri Luar Negri Arab Saudi, Adel Al-Jubeir seperti dilansir dari
Arab News
, Minggu, 27 September 2015.
Al-Jubeir mengatakan Pemerintah Arab Saudi sudah memberikan upaya terbaiknya setiap tahun untuk melayani para Jemaah.
“Kami akan mengungkapkan semua fakta yang ada nantinya dan tidak akan kami tutup-tutupi. Kami memastikan memetik pelajaran dari kejadian ini dan memastikan hal ini tidak akan terjadi lagi. Sekali lagi saya katakan bahwa ini bukan situasi yang tepat untuk bermain politik,” ujar Al-Jubeir.
Ia menambahkan, dirinya berharap para pemimpin Iran dapat lebih bijaksana dan perhatian kepada para korban serta sabar menunggu hasil investigasi yang kini sedang dilakukan.
Halaman Selanjutnya
“Saya percaya Iran seharusnya lebih mengerti untuk tidak menyangkutpautkan permainan politik dengan tragedi yang menimpa umat yang sedang menjalankan ibadahnya itu,” ujar Menteri Luar Negri Arab Saudi, Adel Al-Jubeir seperti dilansir dari
