Giliran Malaysia Tawarkan Bantuan Atasi Kabut Asap

Palembang Tertutup Kabut Asap
Sumber :
  • Antara/Nova Wahyudi
VIVA.co.id
34 WNI Selamat dari Kapal Tenggelam di Malaysia Dipulangkan
- Menteri Pertahanan Malaysia, Hishammudin Hussein pada hari ini mengatakan, negeri jiran itu dengan tangan terbuka siap membantu Indonesia untuk memadamkan kebakaran hutan yang menyebabkan kabut asap. Kebakaran yang terjadi setiap tahun ini menyebabkan kabut asap kembali menyerbu negara tetangga yakni Singapura dan Malaysia. 

Patroli Maritim 3 Negara Jangan Sekadar Pepesan Kosong
Stasiun berita Channel News Asia, Selasa, 29 September 2015 melansir pernyataan Hishammudin itu ketika memberikan keterangan pers di Kuala Lumpur. Dia ditanya media apakah bersedia untuk menawarkan bantuan kepada Pemerintah Indonesia seperti yang sebelumnya ditawarkan oleh Singapura. 

Sosialisasi Tax Amnesty, Jokowi Bakal Sambangi Singapura
"Saya dengan senang hati berniat membantu, karena saya menderita akibat kabut asap ini. Saya memiliki penyakit asma," ujar Hishammudin.

Dia melanjutkan, mungkin itu cara mereka untuk berupaya maju. Hishammudin akan mengecek dengan mitranya di Singapura mengenai bagaimana cara mereka membantu Indonesia. 

"Jika hal tersebut masuk dalam kemampuan kita, saya tidak melihat alasan mengapa tidak ikut membantu, karena juga terpengaruh," kata dia. 

Hishammudin mengatakan, untuk mengatasi bencana kabut lintas batas membutuhkan upaya bersama secara regional. Jika hal tersebut dibiarkan, bisa berdampak kepada kesalahpahaman di antara dua negara. 

"Jika Anda membiarkannya terbengkalai, hal sederhana seperti melawan kabut asap dapat menjadi sesuatu yang akan memengaruhi hubungan bilateral. Hal tersebut harus diselesaikan sebagai isu regional jika tidak dilakukan secara bilateral atau trilateral yakni Indonesia, Singapura, dan Malaysia," papar Hishammudin.

Sebelumnya, Menteri Lingkungan dan Sumber Daya Air, Vivian Balakrishnan, pada pertengahan September lalu menyerukan kepada mitranya di Indonesia agar kebakaran lahan di Pulau Sumatera dan Kalimantan segera dipadamkan. Bahkan, Vivian kembali menawarkan bantuan kepada Indonesia untuk memadamkan kabut asap. 

Angkatan Bersenjata Singapura menawarkan untuk mengirim pesawat C-130 untuk membuat awan buatan dan helikopter Chinooks untuk membawa ember besar serta memadamkan api. Semula, militer Singapura mengatakan Indonesia bersedia untuk menerima. 

"Tetapi, belakangan pernyataan itu diubah dan menyatakan telah memiliki sumber serta peralatan sendiri yang cukup," ujar perwakilan Angkatan Bersenjata Singapura. 
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya