Sumber :
- REUTERS/Gonazlo Fuentes
VIVA.co.id
- Masyarakat Paris memanfaatkan media sosial untuk mencari dan menawarkan bantuan, serta perlindungan kepada warga setempat, terkait terjadinya insiden penembakan dan peledakan di Paris pada Jumat malam yang menewaskan setidaknya 150 orang.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Hollande Adakan Pertemuan dengan Pemuka Agama
Laman Channel News Asia, Sabtu 14 November 2015, melansir, masyarakat menggunakan tagar #porteouverte, yang berarti 'buka pintu'. Mereka menggunakan tagar itu untuk menawarkan tempat penampungan, selagi para petugas mengadakan evakuasi.
Tagar tersebut, seketika langsung menjadi popular dengan lebih dari 400 ribu pengguna Twitter yang memakainya hanya dalam waktu beberapa jam.
"Akun ini dibuat untuk menginformasikan pesan-pesan yang menawarkan tempat yang aman untuk ditinggali," demikian ditulis oleh admin dari @PorteOuverteFRA.
Puluhan alamat dan nomor telepon apartemen sudah disebarkan berikut dengan tawaran dari warga secara individual.
"Siapa pun yang terjebak di jalanan area Gare Du Nord, kami memiliki ruang untuk 2-3 orang," tulis @LaraPlowright.
Tidak hanya tempat tinggal, banyak warga yang juga menawarkan fasilitas transportasi untuk mengangkut warga yang masih terjebak di lokasi kejadian menuju ke penampungan.
Sebagian orang juga memanfaatkan tagar tersebut untuk mencari anggota keluarga atau teman mereka, atau untuk memberikan informasi bahwa mereka selamat dari tragedi tersebut. (asp)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Akun ini dibuat untuk menginformasikan pesan-pesan yang menawarkan tempat yang aman untuk ditinggali," demikian ditulis oleh admin dari @PorteOuverteFRA.
