- VIVA.co.id/Ikhwan Yanuar
VIVA.co.id - Perdana Menteri Selandia Baru, John Key mengumumkan, Selandia Baru akan membentuk Program ‘Fellowship Perdana Menteri' untuk ASEAN. 15 perwakilan dari sepuluh negara ASEAN akan mengunjungi Selandia Baru dalam kurun waktu lima tahun ke depan.
PM Key mengumumkan, M. Ridwan Kamil, Wali Kota Bandung, Jawa Barat, menjadi salah satu penerima pertama program itu dan akan mengunjungi Selandia Baru pada tahun 2016 mendatang.
“Bapak Ridwan Kamil, salah satu pemimpin Indonesia yang paling inovatif, akan mengunjungi Selandia Baru sebagai tamu Perdana Menteri," ujar Duta Besar Selandia Baru untuk Indonesia, Trevor Matheson, melalui keterangan pers yang diterima VIVA.co.id pada Senin, 23 November 2015.
“Cara yang dipakai Bapak Ridwan Kamil dalam menerapkan berbagai prinsip smart cities agar Bandung dapat berkembang secara berkelanjutan memiliki banyak kemiripan dengan pembangunan dan berbagai inisiatif perencanaan perkotaan Selandia Baru,” katannya menambahkan.
Program Fellowship Perdana Menteri untuk ASEAN adalah satu bagian dari sebuah investasi signifikan yang sedang dilakukan Selandia Baru untuk memperdalam hubungannya dengan ASEAN selama lima tahun ke depan.
PM Key memperkenalkan program tersebut sebagai sebuah pengumuman bahwa hubungan resmi Selandia Baru dengan ASEAN akan ditingkatkan dari Kemitraan Luas menjadi Kemitraan Strategis di Pertemuan Tingkat Tinggi ASEAN-NZ di Kuala Lumpur kemarin. Indonesia akan menjadi koordinator Selandia Baru untuk ASEAN selama tiga tahun ke depan.
(mus)
Mantan PM Selandia Baru Melamar Jadi Sekjen PBB
Ia akan bertarung dengan tujuh calon kandidat lainnya.
