- Reuters/Ashikur Rahman
VIVA.co.id - Seorang pria bersenjata menembaki jemaah Syiah yang sedang salat di sebuah masjid Bangladesh. Satu orang tewas dan tiga lainnya terluka. Insiden penembakan ini dilakukan saat jemaah masjid yang berlokasi di Bogra tengah melakukan salat Isya, Kamis, 26 November 2015.
Menurut stasiun berita BBC, Bangladesh terus dilanda aksi kekerasan dalam beberapa bulan terakhir. Sebulan yang lalu, lemparan granat pada sebuah masjid di Dhaka menewaskan satu orang dan menyebabkan 80 orang lainnya terluka. Serangan tak hanya terjadi pada mereka yang berbeda paham, namun juga pada orang asing dan penulis blog yang moderat dan sekuler.
Aksi penembakan itu terjadi setelah polisi memberikan pernyataan, mereka berhasil menewaskan Al Bani, seorang pemimpin kelompok militan. Al Bani adalah tersangka utama pada serangan granat yang terjadi pada 24 Oktober lalu.
Polisi mengatakan Al Bani adalah pemimpin saya Jemaah Mujahidin (JMB). Ia tewas setelah terjadi tembak menembak ketika polisi berusaha menangkapnya.
Kelompok militan ISIS mengklaim mereka bertanggung jawabatas serangan di masjid Dhaka, namun pemerintah mengatakan ISIS tidak aktif di Bangladesh dan menyalahkan kelompok militan JMB atas aksi tersebut.
Bangladesh didominasi oleh Muslim suni, tapi serangan terhadap kelompok Muslim Syiah selalu terjadi.
Penembakan Brutal di Texas, 1 Tewas 3 Luka Parah
Pelaku berhasil kabur. Polisi setempat tengah memburu.
