TKW Asal Jawa Barat Tewas di Damaskus

Sumber :
  • KBRI Damaskus
VIVA.co.id
Cinta Tanah Air, Diaspora Indonesia di Houston Galang Dana
- Seorang WNI asal Jawa Barat tewas di Damaskus. Ia mencoba kabur dari rumah majikannya yang berada di lantai lima.

Konflik Azerbaijan, Kemlu Tetap Berpegang Payung PBB

KBRI Damaskus mengabarkan, mereka telah memakamkan Ani Sumarni binti Umar Toha, pada Sabtu, 5 Desember 2015, di TPU Nazhah, Provinsi Damascus Countryside. Ani adalah pekerja perempuan asal Malajengka. Ia  lahir pada 31 Oktober 1982, dengan alamat Blok Cirawa, RT. O4/03 Cikijing, Majalengka, Jawa Barat.
Berharap Titik Terang Pembebasan 10 WNI dari Abu Sayyaf


"Almarhumah meninggal dunia akibat jatuh dari tingkat lantai lima saat berusaha melarikan diri dari rumah majikannya di Provinsi Tartous. Prosesi pemakaman dilakukan setelah menerima persetujuan dari keluarga bahwa almarhumah dimakamkan di Suriah," demikian tertulis dalam keterangan pers yang diterima
VIVA.co.id
dari KBRI Damaskus, Jumat 11 Desember 2015.


Menurut KBRI proses pemakaman dijalankan sesuai dengan syariat Islam dan berjalan dengan sangat lancar. Prosesi salat jenazah dipimpin langsung oleh Imam Masjid Bilal di Damaskus setelah selesai sholat Dzuhur. Duta Besar RI Damaskus, Djoko Harjanto, atas nama pribadi dan KBRI Damaskus menyampaikan belasungkawa sedalam-dalamnya atas wafatnya almarhumah.


Dubes Djoko juga mengatakan bahwa pengirim TKW Ani Sumarni adalah korban Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO). Ani dikirim  pasca moratorium penghentian pengiriman tenaga kerja ke Suriah pada September 2011. Agen dan para pihak yang terlibat dalam pengiriman almarhumah harus dihukum sesuai UU Tindak Pidana Perdagangan Orang.


Pejabat Protokol Konsuler sekaligus Pejabat Penerangan Sosial Budaya, AM. Sidqi menambahkan masih sering didapati pengiriman TKW ilegal ke  Timur Tengah. Mereka adalah  korban perdagangan manusia yang dikirim ke negara konflik Suriah.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya