ISIS Bolehkan Jual Beli Organ Tubuh Tawanan

Militan ISIS menggunakan tank tempur.
Sumber :
  • REUTERS
VIVA.co.id
Gelar Operasi Antiteror, Polisi Kanada Lumpuhkan Tersangka
- Kelompok ektremis Daulah Islamiyah Irak dan al-Syam (ISIS) ternyata 'menghalalkan' jual beli organ tubuh para tawanan yang mereka sandera. Hal itu terbukti dari temuan pasukan khusus Amerika Serikat (AS) dalam serangan di Suriah timur pada bulan Mei lalu, seperti yang disampaikan oleh para pejabat AS. 

ISIS Klaim Rampas Senjata Milik Tentara AS
Seperti diberitakan oleh Arab News, Sabtu, 26 Desember 2015, dokumen tertanggal 31 Januari 2015 tersebut berisi keputusan yang memperbolehkan mengambil organ tubuh tawanan, meski itu fatal bagi mereka. 

Militer Mesir Klaim Tewaskan Pentolan ISIS di Sinai
Serta disebut, tujuan mereka mengambil organ tubuh para tawanan adalah untuk menyelamatkan kehidupan orang-orang muslim.

“Kehidupan orang murtad dan organnya tidak perlu dihormati, dan dapat diambil dengan impunitas (bebas dari hukuman),” isi dokumen itu tertulis dalam bentuk sebuah fatwa.

“Mengambil organ dengan mengakhiri hidup tawanan diperbolehkan, mengambil organ (apa pun) tidak dilarang,” bunyi fatwa nomor 68, seperti diterjemahkan dari laporan pemerintah AS.

Dokumen yang berbunyi serupa pun pernah ditemukan oleh pasukan Irak. ISIS diduga terlibat penjualan organ tubuh manusia untuk meraup keuntungan. (ren)
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya