Gerbong Tergelincir, Puluhan Ribu Liter Bahan Kimia Tumpah

gerbong pengangkut bahan kimia terbakar
Sumber :
  • REUTERS/Kim Hairston/Baltimore Sun

VIVA.co.id - Sebuah kereta yang mengangkut bahan kimia tergelincir di Australia. Sebanyak 31.500 liter asam sulfat tumpah dan membanjiri lokasi tempat kereta itu terguling.

Diberitakan oleh ABC, kereta tersebut tergelincir di Julia Creek, Queensland, saat dalam perjalanan dari Pelabuhan Townsville ke Phosphate Hill, Minggu, 27 Desember 2015.

Menurut penjelasan polisi Queensland jumlah asam sulfat yang dibawa sekitar 200.000 hingga 819.000 liter. Salah satu gerbong diperkirakan bocor ketika perjalanan. Gerbong yang tergelincir adalah gerbong ke-26, lalu merembet ke gerbong-gerbong lainnya. Selain tumpahan asam sulfat, polisi juga menemukan tumpahan bahan bakar diesel di sekitar lokasi kejadian.

"Tidak ada gerbong pecah lainnya saat ini," kata sebuah pernyataan yang disampaikan oleh polisi Queensland. Untuk mencegah kontaminasi bahan kimia, kepolisian juga segera memberlakukan situasi darurat dan zona eksklusif selama 48 jam.

Australia Siapkan Program 5.000 Doktor untuk Indonesia

Sejumlah petugas khusus dikerahkan untuk menangani insiden tersebut. Petugas memperkirakan, dibutuhkan waktu selama satu pekan untuk membersihkan ceceran bahan kimia tersebut.

Saat ini petugas masih mencari penyebab kecelakaan. Namun dugaan sementara mengarah pada banjir dan hujan deras yang sedang melanda wilayah tersebut terus menerus.

Pemilik kereta, Aurizon mengatakan lokomotif tersebut melakukan perjalanan rutin empat kali dalam sepekan.

"Empat pengiriman jenis ini dilakukan setiap minggu. Lokasi kejadian kini berada di bawah kendali pihak berwenang yang bekerja sama dengan kami dan juga pemilik isi gerbong yang tergelincir itu," kata Aurizon.

Ia menegaskan, Aurizon bersama dengan pihak Manajer Queensland Rail (perusahaan pengelola rel kereta) akan bekerjasama melakukan investigasi terhadap kecelakaan tersebut dan mencari penyebabnya.

Ilustrasi kekerasan seksual.

Pelecehan Seksual Bayangi Anak Pengungsi di Australia

Pihak penjaga, juga orang tak dikenal menjadi pelaku utama.

img_title
VIVA.co.id
10 Agustus 2016