- VIVA.co.id/Rebecca Reiffi Georgina
VIVA.co.id - Duta Besar Iran untuk Indonesia, Valiollah Mohammadi, menekankan pentingnya hubungan bilateral dan kerja sama ekonomi dengan Indonesia.
Menurut Mohammadi, negaranya tertarik untuk kerja sama di sektor strategis yaitu infrastruktur, migas dan energi, otomotif, tekstil, dan sumber daya kelautan.
Langkah ini sebagai bagian dari strategi Iran, agar ekonominya cepat bertumbuh usai terbebas dari embargo selama puluhan tahun.
"Kami akan fokus kerja sama di bidang infrastruktur, seperti pembangunan jalan tol dan perumahan. Keduanya adalah komoditi yang sangat dibutuhkan Indonesia saat ini, dan salah satu agenda kerja Presiden Joko Widodo," kata Mohammadi, kala ditemui di kediamannya di Kawasan Menteng, Jakarta, Selasa malam, 9 Febuari 2016.
Ia menjelaskan, sektor selanjutnya yang menjadi fokus kerja sama keduanya adalah migas dan energi. Pihaknya sangat mendukung Indonesia, terkait pengembangan dua sektor tersebut, khususnya pembangunan pembangkit listrik.
"Karena, kedua negara memiliki banyak kemampuan yang bisa digali di sektor ini. Karena itu, kami mengundang para pelaku usaha Indonesia untuk datang ke Iran," ujar Mohammadi, yang sedang merayakan Hari Kemenangan Revolusi Iran ke 37.
Kemudian, kata dia, beberapa sektor lainnya yang berpotensi tinggi untuk dikerjasamakan adalah plastik, otomotif, tekstil, dan sumber daya kelautan yang berbasis ilmu pengetahuan dan teknologi tinggi.
"Kerja sama strategis ini bertujuan untuk saling melengkapi satu sama lain. Kami yakin, masih banyak lagi sektor-sektor lainnya yang bisa dikelola bersama," tutur Mohammadi. (asp)
Tes Rudal Iran Dituding Menyimpang dari Resolusi PBB
Namun, suara Negara Barat terbelah atas sanksi baru ini.
