- REUTERS/Andrew Biraj
VIVA.co.id – Bangladesh merayakan hari kemerdekaannya yang ke-45 pada Sabtu, 26 Maret 2016. Dalam perayaan itu, pemerintah memberikan penghormatannya kepada para pahlawan perang.
Perayaan kemerdekaan Bangladesh ke-45 diawali dengan seremoni penembakan 31 senapan tanda hormat saat pagi hari. Ini juga dianggap merupakan hari nasional bagi Bangladesh. Pada 26 Maret 1971, Bangladesh menyatakan kemerdekaannya dari Pakistan.
Dilansir dari laman Xinhua, Minggu, 27 Maret 2016, Presiden Bangladesh Abdul Hamid, Perdana Menteri Sheikh Hasina, dan Mantan Perdana Menteri Khaleda Zia, meletakkan karangan bunga di Monumen Nasional di Savar, sekitar 30 km utara ibu kota Dhaka. Penghormatan dilakukan saat Matahari terbit pada Sabtu.
Dalam acara itu, puluhan ribu orang dari semua lapisan masyarakat berkumpul di depan monumen nasional. Mereka semua melakukan seremoni untuk menghormati para pahlawan perang.
Bendera nasional dikibarkan di setiap bangunan pemerintah dan kantor swasta, serta setiap bangunan dan tempat umum lainnya. Ini sebagai simbol perayaan kemerdekaan negara.
Laporan: Dinia Adrianjara
AS Tawarkan Bantuan FBI Selidiki Serangan di Bangladesh
Menlu AS John Kerry minta penyelidikan sesuai standar internasional
