- VIVA.co.id/Endah Lismartini
VIVA.co.id - Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Korea Selatan di Seoul mengembangkan perlindungan bagi masyarakat Indonesia dengan meresmikan 13 Mitra Indonesia Mandiri.
Mereka adalah wakil-wakil masyarakat dari berbagai kota konsentrasi WNI di Korsel. Selain menggunakan program online, pembentukan Mitra Mandiri bertujuan untuk menyelesaikan masalah administrasi dan kasus-kasus yang banyak terjadi pada WNI.
Selain itu, Mitra Mandiri juga bertugas juga untuk koordinasi dalam rangka pencegahan terhadap kasus yang terkait dengan penawaran kerja yang selama ini menelan banyak korban.
"Kerja sama antara KBRI Seoul dengan Mitranya akan berkontribusi pada penyelesaian masalah secara lebih cepat. Meskipun layanan secara online telah diterapkan, Mitra Indonesia Mandiri merupakan bagian dari pencegahan, deteksi dini dan respon secara cepat," ujar M Aji Surya, Minister Counsellor Bidang Konsuler, seperti dalam keterangan pers yang diterima VIVA.co.id, Senin, 28 Maret 2016.
Hingga kini, Konsuler KBRI hanya beranggotakan tiga orang diplomat dan beberapa staf lokal. Karenanya, layanan bagi 40 ribu masyarakat di Korsel memerlukan sebuah strategi yang tepat.
Mulai sekarang, WNI di Korsel cukup mengontak Mitra Indonesia Mandiri jika berada dalam keadaan terdesak ataupun membutuhkan konsultasi masalah-masalah teknis.
Tahap berikutnya, Mitra Indoneia Mandirilah yang kemudian akan berkomunikasi dengan KBRI melalui berbagai saluran seperti WhatsApp, Facebook maupun Kakao Talk, guna menyelesaikan masalah.
"Kita selalu siap 24 jam," kata Aji, menegaskan.
