- REUTERS/Bazuki Muhammad
VIVA.co.id – Menteri Luar Negeri Saudi, Al-Jubeir mengatakan, uang sejumlah US$ 681.000.000 di rekening Perdana Menteri Malaysia Najib Razak adalah sumbangan yang berasal dari Arab Saudi.
Seperti diberitakan kantor berita Reuters, Jumat, 15 April 2016, Najib telah menghadapi tuduhan korupsi setelah adanya laporan yang mengklaim bahwa sejumlah besar dana yang ditemukan di rekening bank pribadinya berasal dari lembaga negara 1Malaysia Development Berhad (1MDB). Najib secara tegas menolak dan menyatakan bahwa dana tersebut tidak berasal dari 1MDB.
"Kami mengetahui sumbangan tersebut dan itu adalah sumbangan yang dilakukan dengan tulus tanpa mengharapkan imbalan. Kami juga menyadari bahwa saat ini Jaksa Agung Malaysia tengah menyelidiki masalah ini, dan tidak ditemukan adanya kesalahan. Jadi kami berharap masalah ini ditutup," kata Al-Jubeir kepada wartawan, dalam pertemuan KTT Organisasi Kerjasama Islam (OKI) di Istanbul.
1MDB, lembaga yang diketuai oleh Najib, kini sedang diselidiki oleh sedikitnya lima negara atas tuduhan korupsi. Pada bulan Januari, Jaksa Agung Malaysia membersihkan Najib dari setiap tuduhan korupsi, dan mengatakan bahwa aliran dana tersebut merupakan hadiah dari keluarga kerajaan Saudi.
Laporan : Dinia Adrianjara
Raja Malaysia Tunjuk Muhyiddin Yassin Sebagai Perdana Menteri Baru
Muhyiddin Yassin akan dilantik pada Minggu, 1 Maret 2020.
