- Pixabay
VIVA.co.id – Serangan terhadap enam orang, dan menewaskan tiga di antaranya membuat pemerintah India menangkap 18 ekor singa. Singa-singa tersebut akan dites untuk menemukan siapa di antara mereka yang telah melakukan penyerangan dan pembunuhan.
Petugas kehutanan di negara bagian Gujarat akan melakukan tes rekaman jejak dan kotoran mereka untuk mengidentifikasi siapa singa pembunuhnya. Singa yang terbukti melakukan pembunuhan pada tiga orang tersebut akan dipenjara seumur hidupnya di kebun binatang, sementara singa yang lain akan dibebaskan dan dikembalikan ke suaka alam Gir, satu-satunya habitat bagi kelompok singa Asia tersebut.
Beberapa bulan terakhir, enam serangan terhadap manusia yang dilakukan oleh singa terjadi tak jauh dari suaka alam tersebut. Kepala Kehutanan Gujarat JA Khan mengatakan, penangkapan terhadap sejumlah singa sudah dilakukan sejak dua bulan lalu. Singa-singa tersebut kini dikandangkan terpisah sementara sejumlah tes sedang dilakukan.
"Kami rasa kami sudah menemukan singa yang bersalah itu, namun kami masih menunggu hasil pemeriksaan dari sembilan singa lainnya," kata Khan, seperti dikutip dari BBC, Rabu, 15 Juni 2016.
Govind Patel, mantan penjaga satwa liar tersebut mengatakan kepada Indian Express, cagar alam Gir hanya mampu mengakomodasi 270 ekor singa, dan itu membuat singa yang tak tertampung berkeliaran di sekitar Gir.
Mahkamah Agung India telah memutuskan, Gujarat membutuhkan relokasi bagi beberapa singa mereka ke negara lain, untuk menghindari kemungkinan penyebaran penyakit menular, juga kemungkinan mereka menyerang penduduk sekitar. Namun Gujarat mengaku keberatan, dan hingga saat ini belum melakukan perintah tersebut.
Nekat Masuk Kandang, Bocah Tewas Diserang Singa Ganas
Ada peran petugas taman yang memipin bocah itu masuk kandang singa.
