Obama: Pilih Hillary Jangan Trump

Presiden Barack Obama dengan Hillary Clinton.
Sumber :
  • REUTERS/Brian Snyder

VIVA.co.id – Presiden Amerika Serikat, Barack Obama menegaskan agar seluruh warga AS berbondong-bondong memilih Hillary Clinton. Ia juga mengingatkan calon lainnya, Donald Trump, sebagai ancaman bagi hak-hak rakyat sipil AS dan dunia, jika mereka memilihnya.

"Nasib negara dan dunia ada di bahu Anda. Warga North Carolina (salah satu negara bagian di AS), Anda harus memastikan bahwa kita semua berjalan ke arah yang benar," katanya di Chapel Hill, North Carolina, seperti dikutip situs Channel News Asia, Kamis, 3 November 2016.

Obama lalu membandingkan pilpres saat ini dengan 2008 di mana dirinya memenangkan suara di North Carolina dengan sangat tipis dari rivalnya, John McCain.

"Saya menang di North Carolina oleh suara dua orang. Bagaimana Anda bisa mengatakan suara Anda tidak masuk hitungan?" ujarnya.

Sebagai informasi, dari total 10 juta jiwa, seperempat penduduk North Carolina atau 2,5 juta jiwa adalah warga kulit hitam.

"Saya beritahukan Anda. Nilai keadilan dan kesusilaan, kemajuan dan demokrasi, ada pada surat suara yang Anda pegang. Jadi, pilihlah presiden yang memenuhi nilai-nilai tersebut," ungkap dia.

Sebelumnya, Obama meminta Trump berhenti merengek. Menurutnya, sikap Trump ini adalah sikap yang tak pernah dilakukan calon Presiden AS sebelumnya.

Ia menambahkan Trump bahkan sudah mendiskreditkan pemilu sebelum pelaksanaan.

Menteri Luar Negeri AS Era Trump Dinyatakan Melanggar Aturan Etika
Mantan Presiden AS Donald Trump

Donald Trump dan Kedua Anaknya Akan Diperiksa Terkait Penipuan

Mantan Presiden AS Donald Trump dan dua anaknya dipanggil pengadilan karena diduga memperoleh keringanan pajak dan pinjaman melalui penilaian aset yang curang

img_title
VIVA.co.id
18 Februari 2022