Kemenlu Tunggu Rilis Resmi Data Korban Bom Konser Ariana

Menteri Luar Negeri Retno LP Marsudi.
Sumber :
  • Viva.co.id/Dinia Adrianjara

VIVA.co.id – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, hingga Selasa 23 Mei pagi pukul 09.00 WIB, pihaknya belum mendapat laporan lengkap soal korban akibat ledakan di konser musik Ariana Grande di Manchester Arena, Inggris, Senin malam waktu setempat.

Resmi Cerai, Ariana Grande Dituntut Bayar Tunjangan Rp19 Miliar ke Mantan Suami

Dijelaskan Retno, usai peristiwa itu, ia langsung melakukan komunikasi dengan Dubes Indonesia untuk Inggris, Rizal Sukma. 

"Sampai menjelang pukul 09.00 dari komunikasi yang dilakukan oleh duta besar Republik Indonesia di London dengan otoritas setempat maka pertama dari korban yang meninggal belum dapat dirilis identifikasi kewarganegaraan," kata Retno di Istana Bogor, Jawa Barat, Selasa 23 Mei 2017.

6 Artis Hollywood yang Tersandung Kasus Sepanjang Tahun 2023

Hingga saat ini pihaknya belum bisa menerima data korban baik korban tewas maupun korban luka-luka. Disebutkan, akibat ledakan bom di konser itu, 19 orang meninggal dunia.

Dia melanjutkan, pihak Kedutaan Besar Indonesia di Inggris terus berkomunikasi dengan otoritas setempat mengingat jumlah WNI di Inggris mencapai puluhan ribu jiwa.

Siswa SMA Buat Prank Teror Bom Koja Trade Mall Bawa Nama Noordin M Top Saat Kelas Berlangsung

Untuk menunggu identifikasi resmi dari pihak Inggris, pemerintah Indonesia melakukan komunikasi dengan otoritas di wilayah WNI banyak berkumpul, termasuk dengan perhimpunan mahasiswa setempat.

"Kemudian untuk melakukan kontak dengan titik-titik warga negara kita melalui antara lain perkumpulan mahasiswanya dan yang ketiga memastikan bahwa semua hotline berfungsi dengan baik," jelas Retno.

Bagi WNI yang memerlukan informasi lebih lanjut atau kondisi terkini, KBRI London juga menyediakan hotline KBRI dengan nomor +447881221235. Kepolisian Manchester juga menyediakan nomor telepon darurat dengan nomor +44(0)1618569400. (one)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya