- VIVA/Kenny Putra
VIVA – Pelaku mesum di TPU Kebon Nanas atau yang biasa dikenal kuburan China pada Jumat, 6 November 2020 yang lalu mengaku telah melakukan perbuatan tersebut sebanyak 5 kali. Y pria yang berusia 59 tahun dan pasangannya SM berusia 42 tahun telah melakukan perbuatan tersebut sejak pertengahan Oktober 2020.
Wakasatreskrim, Ajun Komisaris Polisi Suardi Jumaing mengatakan pada saat pelaku melakukan aksinya yang kelima kali baru direkam oleh warga.
"Mereka mengaku sudah melakukan 5 kali, sejak pertengahan Oktober. Perbuatan yang terakhir baru terekam oleh warga dan viral," ujar Suardi, Senin, 9 November 2020.
Suardi menambahkan, kedua pelaku mengaku melakukan perbuatan tersebut di kuburan lantaran hubungan mereka tidak disetujui oleh anak masing-masing pelaku.
"Hubungan mereka tidak disetujui oleh anak masing-masing. Selain itu, mereka mengaku tidak punya uang untuk menyewa penginapan," ujar Suardi.
Sebelumnya, menurut keterangan pelaku, perbuatan asusila dilakukan di kawasan pemakaman lantaran hubungan nikah siri mereka tidak disetujui oleh anak kedua pelaku tersebut.
"Pelaku mengaku sebagai suami-istri dengan status nikah siri karena anak-anak pelaku tidak menyetujui hubungan pelaku, maka pelaku mencari lokasi tempat melampiaskan hasrat mereka," kata Wakapolres Metro Jakarta Timur, Ajun Komisaris Besar Polisi Stefanus Tamutuan.
Stefanus menambahkan, pelaku juga sering menggunakan tempat pemakaman umum tersebut untuk melakukan hubungan suami istri.
"Interogasi terhadap pelaku bahwa pelaku sudah sering menggunakan makam tersebut sebagai lokasi meluapkan hasrat," kata Stefanus.
Selanjutnya, pelaku yang diamankan pihak kepolisian dibawa ke Unit PPA Polres Metro Jakarta Timur. Selain itu, pihak kepolisian sedang menyelidiki orang yang menyebarkan video perbuatan tersebut.
Baca juga: Jenderal Timur Pradopo, Eks TB 1 yang Sehari Dapat 2 Bintang dari SBY
