- VIVAnews/Erik Hamzah
VIVA – Sebuah minimarket Alfamart yang berada di Jalan Raya Cisoka-Adiyasa, Desa Pesanggaran, Kecamatan Solear, Kabupaten Tangerang, harus mengalami kerugian hingga Rp29 juta setelah dibobol maling.
Kasus pencurian diduga terjadi pada Senin dini hari, 19 April 2021, dan baru diketahui pagi pukul 06.00 WIB, oleh seorang pegawai setempat.
"Saya masuk jam 06.00 WIB, karena mau beresin barang, terus pas datang, bagian depan area pintu enggak ada yang rusak. Tapi, pas saya sudah masuk, saya kaget melihat rak-rak barang berantakan dan pada kosong barang-barangnya," kata seorang pegawai Maesaroh, Selasa, 20 April 2021.
Melihat hal itu, Maesaroh langsung mengecek ruangan lainnya, dan didapati tembok yang berada di ruang gudang sudah rusak, dan bolong selebar badan orang dewasa.
"Saya lihat tembok (gudang) sudah bolong, langsung cek barang, dan benar saja banyak yang hilang, mulai dari uang yang ada di brankas kasir. Lalu, rokok, sabun muka hingga cokelat, dan itu kurang lebih kerugiannya sekitar Rp29 juta," ujarnya.
Kejadian itupun sudah dilaporkan pihaknya ke Kepolisian Sektor Cisoka, Polres Kota Tangerang.
Sementara dikonfirmasi Kapolsek Cisoka, AKP Nur Rochman mengatakan, bila hingga saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan.
Dia juga mengaku, bila dalam kasus ini, pihaknya mengalami kesulitan penyelidikan, lantaran tidak adanya barang bukti berupa kamera pengawas atau CCTV.
"Ini kita agak sulit juga, karena CCTV-nya tidak ada, soalnya diambil juga sama pelaku. Jadi, memang pelaku ini sudah menyiapkan aksinya secara matang, mulai dari membobol tembok belakang, hingga diambilnya CCTV," ujarnya.
Kendati demikian, penyelidikan terus dilakukan, yang mana kini pihaknya telah melakukan pemeriksaan pada sejumlah saksi.
"Kami sudah periksa saksi-saksi, dan masih dalam proses," ungkapnya.
