Komplotan Perampok Toko Emas Bersenpi di Medan Diotaki Hendrik

Pelaku perampokan toko emas di Medan, Sumut
Sumber :
  • VIVA.co.id/Putra Nasution

VIVA – Tim gabungan dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Sumut dan Satuan Reserse Kriminal Polrestabes Medan berhasil mengungkap kasus perampokan bersenjata api toko emas di Pasar Simpang Limun, di Jalan SM Raja, Kota Medan.

Dari kasus ini, lima pelaku berhasil ditangkap yakni Dian (30), Farel (21), Paul (32), Prayogi alias Bejo (26) dan Hendrik (38). Satu di antaranya, Hendrik terpaksa ditembak mati karena mencoba melawan petugas.

Kapolda Sumut, Irjen Pol. RZ Panca Putra Simanjuntak menjelaskan perampokan toko emas ini sudah direncanakan secara matang oleh Hendrik sebagai otak pelaku. 

"Ide itu (perampokan toko emas) disampaikan oleh Hendrik kepada saudara Dian untuk mencari orang. Kemudian, bertemu lah tiga orang itu, Paul, Farel, dan Prayogi dengan Hendrik," kata Panca dalam jumpa pers digelar di Mako Polda Sumut, Rabu, 15 September 2021.

Selanjutnya, para tersangka menyusun rencana untuk melakukan perampokan toko emas. Adapun senjata api sudah disiapkan oleh Hendrik.  Hal ini termasuk melakukan observasi terhadap toko emas di Pasar Simpang Limun sebagai target operasi.

"Mereka melakukan observasi dengan melakukan peninjauan ke lapangan pada 25 Agustus 2021 pada siang hari," tutur Panca.

Dalam observasi tersebut, Panca mengungkapkan para pelaku kembali rapat untuk pelaksanaan atau eksekusi perampokan. Targetnya dua toko emas itu, yakni toko Mas Aulia Chan dan toko Masrul F, Kamis siang, 26 Agustus 2021. 

"Sebelum melakukan, dari fakta yang kita temukan. Hasil penyelidikan bahwa kegiatan ini, terencana dengan baik," kata Panca.

Viral Maling di Sumut Sekarat Setelah Duel dengan Pemilik Rumah

Sebelumnya,  aksi perampokan terjadi pada Kamis siang, 26 Agustus 2021. Dua toko emas di Pasar Supermarket Simpang Limun jada sasaran komplotan ini. Dalam kejadian itu, pemilik toko kehilangan 7 kilogram emas murni yang ditaksir seharga Rp5 miliar. 

Komplotan saat itu diduga awalnya berjumlah empat orang. Dalam aksinya, para pelaku menggunakan senjata api. Usai melakukan aksinya, para pelaku langsung kabur. Namum, mereka sempat menembak seorang penjaga parkir karena coba menghalau para pelaku itu.

Polisi Sebut Perampok dan Pembunuh Ibu dan Anak di Pasuruan Beraksi Sendirian

Saksi sekaligus keluarga dari pemilik toko emas, Sri Kendari menyampaikan aksi perampokan itu berlangsung dengan cepat. Para pelaku diduga menggunakan senjata laras panjang dan pendek. 

"Empat orang perampok tadi masuk ke toko adik ipar saya merampok dan membawa kabur emasnya," ujar Sri di lokasi kejadian perampokan tersebut, Kamis, 26 Agustus 2021
 

3 Perampok Dana Desa di Toba Senilai Rp131 Juta Ditangkap, Uang Dipakai Foya-foya 
IAN alias Pian, pelaku perampokan turis Perancis saat diamankan petugas kepolisian.(dok Polda Sumut)

Tampang Pelaku Perampokan Sadis Turis Perancis di Bukit Sipiso-piso Kabupaten Karo

Pelaku perampokan sadis turis asal Prancis di Bukit Sipiso-piso Kabupaten Karo ditangkap aparat dan diberi tindakan terukur

img_title
VIVA.co.id
13 April 2024