Polres Karawang Tangkap 7 Orang Imbas Bentrokan Ormas

Ilustrasi penangkapan
Sumber :
  • ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

VIVA – Petugas Reserse Kriminal (Reskrim) Polres Karawang menangkap tujuh orang imbas kasus bentrokan antar organisasi masyarakat (ormas) di Kabupaten Karawang, Rabu siang, 24 November 2021. 

Chery Perluas Jaringan Diler di Kota Satelit Jakarta

"Unit reskrim sudah mengamankan tujuh orang yang diduga melakukan tindak pidana kasus yang kemarin," ujar Kasie Humas Polres Karawang, Ipda Richie Suharyadi kepada VIVA, Kamis, 25 November 2021.

Namun, saat ditanya lebih lanjut mengenai latar belakang tujuh orang yang ditangkap, Ipda Richie belum bisa menyebutkan. "Masih dalam pemeriksaan," katanya.

Sosok Pria yang Ikut Terseret Kasus Narkoba Chandrika Chika, Ternyata Bukan Orang Sembarangan

Tidak hanya itu, untuk pemicu terjadinya bentrokan penyidik masih mendalami. Dari informasi sementara, bentrokan itu diduga karena rebutan limbah ekonomis pabrik di kawasan industri KIIC Karawang. "Untuk pemicu masih dalam tahap pemeriksaan," katanya.

Brio remuk diamuk massa di Karawang

Photo :
  • Instagram @lintas.patroli
Usai Ditangkap Polisi, TikToker Galih Loss Minta Maaf, Janji Tak Buat Konten Serupa

Sebelumnya, satu orang korban bentrokan ormas di Kabupaten Karawang, Jawa Barat, dikabarkan meninggal dunia. Korban menghembuskan nafas terakhir, saat mendapat perawatan di Rumah Sakit Mandaya Hospital Karawang, Rabu malam, 25 November 2021.

Korban tersebut bernama Achmad Sudir, warga Kelurahan Lodan Wetan, Kecamatan Sarang, Kabupaten Rembang, Jawa Tengah. Korban meninggal karena banyak kehilangan darah, setelah mendapat bacokan di sejumlah bagian badannya dalam bentrokan tersebut.

Dua kelompok masyarakat yang berasal dari LSM dan ormas terlibat bentrok di jalan Interchange Karawang Barat, Karawang pada Rabu siang. Akibat peristiwa bentrokan itu, sebuah mobil Honda Brio nomor polisi S 1724 BB rusak parah dan beberapa orang mengalami luka-luka.

Dari informasi yang dihimpun, bentrokan dua kelompok masyarakat itu terjadi berawal saat rombongan massa berseragam ormas GMPI dan LSM NKRI dari arah Karawang Kota secara bersama-sama menuju kawasan industri. 

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya