Makam Pemuda di Bekasi yang Tewas Diikat dan Mulut Dilakban Dibongkar

Dengan ditutup terpal, petugas bongkar makam pemuda di Bekasi.
Sumber :
  • VIVA.co.id/Dani

VIVA – Pihak kepolisian Polres Metro Bekasi bersama Polsek Pondokgede membongkar makam AY, pemuda yang tewas diikat serta mulut dilakban. Makam dibongkar petugas pada Selasa 25 Januari 2022. 

Detik-detik 2 Pemuda Ditangkap Warga Gegara Dikira Bandar Narkoba, Polisi Ungkap Faktanya

Pembongkaran dilakukan tim forensik Mabes Polri untuk keperluan autopsi kasus tewasnya AY (19). Sebab, AY tewas diduga karena penganiayaan.

Pun, autopsi dilakukan petugas di komplek makam keluarga Jalan Setia 1 E, Gang Garuda, Jatiwaringin, Pondokgede, Kota Bekasi. Saat proses pembongkaran itu, aparat kepolisian juga berjaga di sekitar lokasi pemakaman.

Sederet Artis Tanah Air yang Sudah Persiapkan Kematiannya Jauh Hari, Beli Kafan hingga Batu Nisan

"Saat ini dilaksanakan autopsi terkait yang diduga pembunuhan dengan penganiayaan hingga meninggal dunia," kata Kapolsek Pondok Gede Kompol Puji Hardi, Selasa 25 Januari 2022.

Dengan ditutup terpal, petugas bongkar makam pemuda di Bekasi.

Photo :
  • VIVA.co.id/Dani
Pesan Vicky Prasetyo Jika Meninggal Dunia, Minta Hal Ini ke Keluarga

Puji menambahkan proses pembongkaran dilakukan karena permintaan keluarga karena kematian AY diduga tak wajar. Pihak keluarga korban melaporkan dugaan penganiayaan atau pembunuhan atas korban AY. 

"Ada kematian yang tidak wajar, dilakukan autopsi untuk mengungkap kasusnya," jelas Puji.

Sebelumnya, pemuda berinisial AY (19) di Jatiwaringin, Pondokgede, Bekasi ditemukan tewas mengenaskan. Kodisi tangan dan kaki AY terikat serta bagian mulutnya juga dilakban. 

Peristiwa itu diduga pada 18 Januari 2022 yang terungkap oleh seorang remaja berinsial AG (13). Saat itu, kediamannya didatangi teman-temannya yang diduga sebagai pelaku berinisial T dan korban AY (19). 

Secara bersamaan AG ketika itu di rumah sendiri karena ditinggal kedua orangtuanya yang sedang bekerja. Saat itu, mereka kumpul di ruang tamu untuk bermain HP.

Kemudian T meminta rekannya lain untuk membeli tali rapiah. Tak lama kemudian korban AY diminta ke belakang kamar mandi. 

AG mengakui kalau tak memgetahui keberadaan AH setelah T menyuruh AY ke belakang. AG saat itu tengah sibuk main HP.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya