- VIVA / Andrew Tito (Jakarta)
VIVA – Polisi menangkap tiga pelaku begal di kawasan Cilincing Jakarta Utara yang membacok kernet truk hingga terluka di bagian perut dan bersimbah darah, Rabu 11 Mei 2022.
Tiga pelaku yang berhasil tertangkap masing-masing bernama Dani, Alfandi alias Alfan dan Raihan Rabbani alias Aang. Ketiganya diringkus di sekitar Cilincing, Jakarta Utara setelah melakukan begal terhadap truk pengatur tabung gas tiga kilogram.
Kanit Reskrim Polsek Cilincing, AKP Alex Chandra mengatakan total keseluruhan yang diamankan menjadi tiga orang setelah dilakukan penyelidikan yang kurang dari 24 jam setelah aksi kejadian begal tersebut.
Korban Begal di Cilincing
- Tangkapan Layar
Selain menangkap pelaku, polisi juga mengamankan barang bukti satu buah celurit, uang Rp100 ribu, tabung gas 3 kilogram dan satu unit motor scoopy.
"Jadi total 3. Jadi berawal dari penangkapan DN (Dani) di Kampung Beting. Terus dikembangkan, didapat AF (Alfan) di Kampung Beting dan R (Raihan), di SPBU Sektor Barat, Cilincing," ujar Alex dikonfirmasi, Rabu 11 Mei 2022.
Alex mengatakan dua tersangka yakni Alfan dan Raihan merupakan anak putus sekolah yang sehari harinya menghabiskan waktu di jalanan, dan mencari penghasilan dengan melakukan tindakan kejahatan tersebut.
"Dua orang tersangka, putus sekolah atau pengangguran," ujarnya.
Berdasarkan keterangan tiga tersangka yang berhsil tertangkap, hingga kini diketahui aksi begal tersebut dilakukan oleh enam pelaku di Lampu Merah kolong Tol Kebon Baru, Cilincing, Jakarta Utara.
AKP Alex Chandra mengatakan, satu pelaku ditangkap di sekitaran tempat kejadian perkara (TKP), pukul 05.00 WIB dan langsung dilaukan pengembangan hingga menangkap dua orang pelaku lainnya.
Diketahui insiden pembegalan itu terjadi pada Rabu, 11 Mei, Pukul 02.00 WIB. Korban seorang kenek, Agus dan sopir, Edi,, hingga kini poliis masih melalukan pendalaman terhadap tiga tersangka yang diamankan untuk segera menangkap pelaku lainnya yang masih melarikan diri.
"(Pelaku) kurang dari 24 jam ditangkap. Dia ditangkap di TKP, masih beraksi, dia masih muter muter," ujarnya.
