Dendam Asmara, Motif Penembakan Juragan Rongsokan di Sidoarjo

Ilustrasi penembakan.
Sumber :
  • Pixabay/stevepb

VIVA – Penyidik Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Resor Kota Sidoarjo, berhasil mengungkap motif penembakan yang dilakukan tersangka JO hingga menewaskan Sabar (37), juragan rongsokan yang tinggal di sekitar jembatan layang Pasar Larangann, Candi, Sidoarjo Jawa Timur. Dendam asmara jadi pemicu penembakan tersebut.

Ada yang Janggal dalam Surat Sakit Gus Muhdlor, KPK: Ini Agak Lain Suratnya

Kepala Polresta Sidoarjo, Komisaris Besar Polisi Kusumo Wahyu Bintoro menjelaskan, JO sejatinya adalah eksekutor yang disuruh oleh saudaranya sendiri berinisial PE. 

"JO pelaku penembakan disuruh PE, karena PE memiliki dendam terhadap korban. Karena enam tahun lalu korban menggoda isteri PE,” katanya, Jumat, 1 Juli 2022.

Jumat Ini KPK Panggil Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor soal Korupsi Potongan Insentif

Dendam lama urusan asmara itu rupanya tak juga terhapus dari diri PE. Ia pun memberikan senjata api jenis FN Colt M 1911 kepada JO untuk membunuh Sabar. Melaksanakan tugas itu, PE memberikan imbalan duit kepada JO sebesar Rp100 juta. Pada Senin, 27 Juni 2022, malam JO menembak Sabar dan meninggal dunia dua hari kemudian.

JO berhasil ditangkap polisi di Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, pada Rabu dini hari, 28 Juni 2022. Dia ditetapkan tersangka dan dijerat dengan pasal pembunuhan berencana. Ancamannya hukuman seumur hidup. Adapun PE hingga kini masih diburu polisi.

Tersangka Penembakan di Bandara Kuala Lumpur Coba Kabur dari Malaysia dengan Identitas Palsu

Sebelumnya diberitakan, juragan rongsokan bernama Sabar tergeletak di bawah Fly Over Pasar Larangan, Kabupaten Sidoarjo, pada Senin malam, setelah ditembak dua OTK yang mengendarai sepeda motor. Informasi diperoleh menyebutkan, peristiwa penembakan itu terjadi sekira pukul 20.00 WIB.
 
Warga sekitar lokasi kejadian bernama Prayit (62 tahun) menuturkan, korban berasal dari Kecamatan Candi, Sidoarjo. Di Larangan, dia menjadi pengepul barang rongsokan yang disimpan di sebuah tempat. Saat kejadian, dia mendengar letusan seperti suara tembakan sebanyak dua kali. “Saya kira suara petasan,” katanya.
 
Tak lama kemudian, terdengar suara teriakan meminta tolong. Warga pun keluar dan mendekat ke lokasi. Nah, saat itulah warga melihat korban tergeletak. Menggunakan mobil, korban kemudian dilarikan ke rumah sakit. Menurut Prayit, terdapat dua luka tembakan di tubuh korban.

Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor atau Gus Muhdlor usai halal bihalal di Pendopo Delta Wibawa Sidoarjo.

Mangkir dari Pemeriksaan, KPK Bakal Panggil Lagi Gus Muhdlor Pekan Depan

KPK berencana akan memanggil Bupati Sidoarjo Ahmad Muhdlor Ali alias Gus Muhdlor pada pekan depan terkait dugaan korupsi pemotongan insentif pegawai BPBD di Sidoarjo.

img_title
VIVA.co.id
19 April 2024