Malu Aksi Ibunya Jadi Copet di Mal Viral, Anak Pelaku Datangi Rumah Korban
- Istimewa
VIVA Kriminal - Identitas pelaku yang mencopet handphone milik seorang gadis remaja di pusat perbelanjaan PTC Mal Palembang, Sumatera Selatan, mulai terkuak. Hal ini setelah anak terduga pelaku mendatangi rumah korban untuk meminta maaf.
Sebelumnya, aksi emak-emak di Palembang tengah mencopet terekam kamera CCTVl. Aksi copet yang diketahui berlangsung di PTC Mal ini, pun viral di media sosial dalam unggahan video.
Dalam video itu, terlihat dua gadis remaja tengah melihat-lihat barang di salah satu gerai di PTC Mal. Tak lama kemudian, datang seorang emak-emak mendekati keduanya.
Sekilas emak-emak tersebut tampak biasa saja. Disamping dua gadis remaja itu, dia juga terlihat tengah memilih-milih barang. Namun setelah itu, ia justru membuka tas salah satu gadis remaja dari belakang.
Setelahnya, terlihat emak-emak itu mengambil Handphone dari dalam tas tersebut. Usai berhasil, wanita itu langsung beranjak pergi. Aksi copet ini pun baru disadari korban saat dia ingin membayar barang belanjaan di kasir.
Usai kejadian itu, korban Zahira Difa Zahrani (17), didampingi kedua orangtuanya, Heri dan Yuli Fitrianti, langsung mendatangi ruang pengaduan Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polrestabes Palembang, Rabu, 1 Februari 2023.
Di hari yang sama, ternyata seorang wanita yang mengaku sebagai anak terduga pelaku, langsung mendatangi kediaman korban di Jalan Raya Dusun II Payaraman, Ogan Ilir. Kehadirannya ini ingin menyampaikan permohonan maaf atas perilaku memalukan ibunya.
"Pada hari yang sama ketika kami melaporkan kejadian ini ke Polisi, ada seseorang datang ke rumah. Dia mengaku sebagai anak pelaku," kata Kakak korban, Nadia (22), Kamis, 2 Februari 2023.
Dijelaskan Nadia, anak dari terduga pelaku ini mendatangi rumahnya sekitar pukul 17.30 WIB. "Anak pelaku ini mengatakan bahwa ponsel adik saya yang dicopet masih ada sama ibunya (pelaku)," katanya.
Ilustrasi copet
- Vivanews/ Ahmad Rizaluddin
Ia menjelaskan, kedatangan wanita yang masih muda ini untuk menyampaikan permintaan maaf atas kelakuan orangtuanya. "Dia malu sama ulah ibunya. Makanya dia datang ke rumah mau minta maaf," ujarnya.
Selain itu, wanita tersebut juga berjanji akan mengembalikan ponsel korban yang telah dicuri ibunya. Namun sayangnya, Nadia belum bisa menjelaskan secara rinci siapa nama gadis itu dan berapa usia serta alamat tempat dia tinggal.
Sebelumnya, korban juga sudah membuat laporan dan diterima di Polrestabes Palembang dengan nomor: STTLP/247/B/2023//SPKT/PolrestabesPalembang/Polda Sumsel. Laporan ini ditandatangani atas nama Kepala SPKT Panit 1 Ipda Muhammad Agus.
