Jadi Kurir Sabu 3 Kg, WNA Asal Ethiopia Dibekuk Polisi

Ilustrasi pembongkaran kasus narkoba jenis sabu.
Sumber :
  • VIVA/M Ali Wafa

VIVA Krminal – Direktorat Tindak Pidana Narkoba (Dittipidnarkoba) Bareskrim Polri bersama Bea Cukai dan Ditjen Imigrasi meringkus ZNM, seorang wanita dengan kewarganegaraan Ethiopia di Bandara Soekarno-Hatta. 

Bea Cukai dan Bareskrim Polri Jalin Sinergi Gagalkan Peredaran Narkotika di Tangerang dan Aceh

Plh Kasubdit V Dittipidnarkoba Bareskrim Polri, Kombes apik Susatyo Purnomo Condro mengatakan penangkapan terhadap ZNM dilakukan pada 18 Maret 2023. ZNM ditangkap lantaran kedapatan membawa sabu seberat kurang lebih 3 kilogram di dalam koper.

"Kami berhasil mengungkap jaringan dari Afrika dan menangkap ZNM, warga negara Afrika Selatan," kata Susatyo dalam konferensi pers di Bareskrim Polri, Rabu, 5 April 2023.

Manipulasi Putusan MK soal Pilpres Lalu Diunggah di Tiktok, Pria di Riau Diciduk Polisi

Ilustrasi tersangka kasus kejahatan diborgol

Photo :
  • ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga

"Dia ini berangkat dari Johannesburg kemudian ke Madagaskar, menginap di Madagaskar 3 hari, kemudian terbang ke Indonesia sempat transit di Ethiopia kemudian ke Bangkok dan hasil kerja sama pihak Imigrasi dan juga pihak bandara kami lakukan penangkapan ketika keluar dari bandara," sambungnya.

2 Pegawai Lion Air Ditangkap Terlibat Penyelundupan Narkoba, Begini Modusnya

Kata Susatyo, sabu dengan berat kurang lebih 3 kilogram itu diletakkan di bagian depan koper yang sudah dimodifikasi. "Koper tersebut sudah didesain depannya untuk menyimpan sabu yang sudah dibentuk sebanyak 3 kilogram dibuat pipih di bagian depan," ungkapnya.

ZNM sempat meninggalkan kopernya saat hendak keluar dari Bandara Soekarno-Hatta. Kendati demikian, tim berhasil menunjukkan barang bukti sabu dalam koper tersebut hingga akhirnya ZNM mengakui perbuatannya. 

Sejauh ini, Susatyo menegaskan pihaknya masih mendalami lebih lanjut asal-usul dari narkotika jenis sabu yang dibawa ZNM ke Indonesia. 

"Kami masih menelusuri asal-usul barang tersebut karena memang sudah dibuka kemasannya," pungkas Susatyo.

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya