- Pixabay
VIVA – Gubernur DKI Jakarta Anies Rasyid Baswedan menyebutkan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyiapkan sejumlah tempat untuk melihat fenomena gerhana bulan total, pada Rabu malam, 31 Januari 2018.
Untuk masuk ke lokasi tersebut tidak dipungut biaya. Pengunjung juga dapat memakai teropong yang disediakan untuk melihat fenomena gerhana bulan total lebih jelas.
"Gratis, akan disediakan alat teropong," ujarnya di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa 30 Januari 2018.
Anies pun tak ingin melewatkan fenomena gerhana bulan total itu di Jakarta. Namun, dia belum bisa menyebutkan lokasinya.
"Insya Allah saya nonton gerhana juga, nanti titiknya yang mana saya kabarin," kata Anies.
Anies berharap saat fenomena gerhana bulan total itu terjadi, kondisi cuaca cerah. "Mudah-mudahan besok tidak hujan, awannya juga bersahabat sehingga bagi yang motret ada kesempatan ambil gambar," ujarnya.
Dinas Pariwisata dan Kebudayaan DKI Jakarta menyiapkan beberapa lokasi untuk menyaksikan gerhana bulan total, yakni:
1. Planetarium Taman Ismail Marzuki
2. Tugu Monas
3. Perkampungan Budaya Betawi (Setu Babakan, Lenteng Agung, Jakarta Selatan)
4. Taman Fatahillah, Kota Tua
5. Kepulauan Seribu
6. Taman Mini Indonesia Indah
7. Taman Impian Jaya Ancol
Durasi total untuk bisa melihat gerhana bulan total di akhir Januari 2018 selama lebih kurang 1 jam 16 menit. Secara detail waktunya, pada pukul 18.48, Anda bisa melihat proses gerhana bulan sebagian. Pada pukul 19.51-21.07 adalah puncak gerhana bulan total.