- VIVA/Sherly
VIVA – Pintu gerbang Kereta Bandara Soekarno-Hatta yang berada di kawasan Parimeter Selatan Bandara Soekarno-Hatta, tepatnya di atas underpass Bandara Soetta, ambruk.
Ambruknya gerbang yang berada di dekat jalur rel kereta tersebut, menimpa satu orang yang merupakan petugas keamanan kawasan setempat yakni, Edy Junaedi.
Humas PT. Railink, selaku operator kereta Bandara Soekarno Hatta, Diah Suryandari mengatakan, tidak ada kerusakan ataupun gangguan akibat ambruknya gerbang tersebut.
Dia mengatakan, ambruknya gerbang kereta Bandara Soekarno-Hatta yang berada di atas underpass jalur Perimeter Selatan, Bandara, tidak mengganggu operasional kereta.
"Sampai saat ini operasional normal dan aman lancar terkendali. Tepat sesuai jadwal karena tidak mengganggu jalur," katanya, Minggu, 11 Februari 2018.
Humas Polres Bandara Soekarno-Hatta, Ipda Prayogo, membenarkan gerbang kereta ambruk pada pukul 09.40 WIB. Gerbang tersebut tiba-tiba saja terlepas dari jalurnya dan ambruk ke sisi berlawanan dengan jalur kereta.
"Satu korban dilarikan ke Rumah Sakit Mayapada, sedang dalam penanganan, dan semoga kondisinya baik-baik saja," katanya.
Selanjutnya kerusakan pada gerbang tersebut masih dalam penyelidikan PT Angkasa Pura dan PT Wika selaku kontraktor bangunan. (ase)
